Suara.com - Pelaksana tugas Direktur Keselamatan Dirjen Perkerataapian Kementerian Perhubungan Hanggoro Budi Wiryawan mengatakan, Kementerian Perhubungan sudah melakukan beberapa upaya sebagai bentuk pencegahan yang sifatnya manual.
Setiap hari, menurut dia, ada dua petugas yang akan mendatangi lokasi-lokasi yang dianggap rawan untuk pemeriksaan pada pagi dan malam hari. Bahkan untuk daerah-daerah yang benar-benar dianggap rawan terjadi longsor pengecekan dilakukan tiga kali dalam satu hari.
"Caranya memang konvensional. Jika ada alat-alat yang dapat diinstal (mendeteksi dini bencana longsor) di sana kami harap kecelakaan tidak terjadi lagi," ujar dia.
Peneliti pada Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Adrin Tohari mengatakan perlunya tata kelola air yang baik di lembah-lembah yang menjadi jalur kereta api guna mengantisipasi terjadinya longsor.
"Untuk mengantisipasi longsor di jalur kereta api di kawasan lembah, kuncinya ada pada tata kelola air," kata Adrin di Media Center Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa jenis batuan dan pola rekahan juga menjadi pemicu longsor. Batuan vulkanik merupakan batuan muda yang rentan menyebabkan longsor karena kekuatannya rendah.
"Sehingga bila ada proses penjenuhan maka batuan menjadi rentan menyebabkan longsor. Sedangkan rekahan yang terisi air dapat menghasilkan daya yang juga memicu terjadinya longsor," ujar dia. (Antara)
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Investor ADRO Dapat Jatah Dividen Rp 4 Triliun, Kapan Mulai Cair?
-
Apa Itu e-Kinerja BKN? Ini Cara Akses dan Fungsinya dalam Pembuatan SKP
-
Panduan Daftar NPWP Online 2025 Lewat Coretax
-
Trump Berulah! AS Blokade Tanker Venezuela, Harga Minyak Mentah Meroket Tajam
-
BRI Tebar Dividen Interim Rp137 per Saham, Cek Jadwal Terbaru Pasca Update
-
Harga Pangan 18 Desember: Beras, Bawang, Cabai, Daging Ayam dan Migor Turun
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
BI: Ekonomi Indonesia Bisa Tertekan Imbas Bencana Aceh-Sumatra
-
Rupiah Terus Tertekan, Dolar Amerika Melejit ke Level Rp16.700