Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa dibuka naik 11,89 poin atau 0,24 persen menjadi 5.032,95 dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 3,11 poin (0,36 persen) ke level 863,31.
"IHSG BEI kembali bergerak menguat seiring masih masuknya dana asing ke pasar modal domestik, itu merupakan petanda bahwa pasar saham di dalam negeri masih berpotensi memberikan keuntungan," kata Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Menurut dia, indeks BEI masih berada dalam pola tren menguat meski dibayangi oleh pelemahan mata uang rupiah terhadap dolar AS.
"Indeks BEI masih bergerak dalam fase konsolidasi, diperkirakan IHSG bergerak di rentang 4.989-5.091 poin pada Selasa ini," katanya.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menambahkan bahwa positifnya laju bursa saham global menjadi salah satu sentimen positif bagi indeks BEI meskipun peluang terjadinya kenaikan masih cenderng terbatas.
"Masih maraknya aksi ambil untung dan kemungkinan sudah lewatnya imbas pilpres membuat pelaku pasar cenderung bertahan," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 114,95 poin (0,49 persen) ke level 23.461,62, indeks Nikkei naik 119,84 poin (0,78 persen) ke level 15.416,66 dan Straits Times menguat 1,77 poin (0,05 persen) ke posisi 3.292,21. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
KB Bank Percepat Transformasi Aset Melalui Transaksi Sukuk Rp400 Miliar dengan Tjiwi Kimia
-
UMP 2026 di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur dengan Estimasi Formula Baru
-
Marak PHK Massal di 2025, Purbaya Singgung Ekonomi Lemah Sejak Era Sri Mulyani
-
Benteng Baru Aset Digital: UU P2SK Bakal 'Sulap' Kripto Lokal Jadi Lebih Kokoh dan Berdaulat!
-
Purbaya Cuek usai Didemo Kades soal Pencairan Dana Desa: Ditahan Buat Kopdes Merah Putih
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana, Terima Aduan Investasi-Pinjaman Pengusaha
-
KB Bank Butuh Suntikan Modal untuk Masuk 10 Besar Indonesia
-
Kenaikan Gaji Pekerja RI Bakal Melambat 5,8 Persen Tahun 2026
-
Pemerintah Janji Tahun 2026 Tidak Ada Potong Gaji, Formulasi Baru Jadi Jaminan
-
Isu Dinamika Bisnis Menyeruak dalam RUPSLB SMGR