Suara.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai bahwa derasnya dana asing yang masuk (capital inflow) ke pasar modal Indonesia yang mencapai Rp53,9 triliun di sepanjang 2014 merupakan bentuk kepercayaan investor.
"Dana asing sudah mencapai sekitar Rp53 triliun. Nilainya cukup signifikan dibandingkan 2013 terjadi capital outflow atau pelarian modal sekitar Rp20 triliun. Kalau kita lihat saat ini, maka ini merupakan bentuk kepercayaan asing untuk investasi di pasar modal," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida di Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Karena itu, lanjut dia, Indonesia harus dapat menjaga kepercayaan dan ekspektasi agar tetap positif, karena kegiatan transaksi asing salah satunya dipengaruhi oleh hal seperti itu.
"Investasi adalah masalah kepercayaan dan ekspektasi. Kalau positif, indeks saham akan bergerak naik, ini yang perlu dijaga, karena kalau kondisi tidak kondusif mereka (asing) akan coba lepaskan kepemilikannya," ucapnya.
Ia mengharapkan kondisi perekonomian nasional tetap stabil, kondusif dan memiliki tren pertumbuhan ke depannya sehingga industri bergerak positif.
"Pasar digerakan oleh industri untuk naik atau turun, dan itu lebih pada prediksi pasar," katanya.
Sementara itu, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito mengatakan bahwa yang mempengaruhi investor asing untuk tetap berinvestasi di Indonesia yakni pertumbuhan ekonomi yang bagus dan kinerja emiten.
"Pertumbuhan ekonomi bagus, kinerja emiten bagus itu yang akan tetap bisa mempertahankan investor asing untuk berinvestasi di indonesia, katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Alasan Menteri Maruarar Sirait Minta SLIK OJK Dihapus atau Pemutihan Pinjol
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Akui Ada Pengajuan Izin Bursa Kripto Baru, OJK: Prosesnya Masih Panjang
-
Lowongan Kerja OJK PCAM 9 dan MLE: Kualifikasi, Syarat dan Cara Pendaftaran
-
Menkeu Purbaya: Mana Pemain Saham Gorengan yang Sudah Ditangkap?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025