Suara.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengemukakan bahwa kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tertinggi ketiga di kawasan Asia Pasifik.
"Kinerja bursa saham Indonesia menempati urutan ketiga setelah bursa saham Thailand dan India," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida dalam peringatan 37 tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia di Jakarta, Kamis, (14/8/2014).
Ia memaparkan bahwa kinerja pasar modal dapat dilihat dari indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa efek Indonesia (BEI). Sepanjang tahun ini indeks BEI mencatatkan pertumbuhan sebesar 19,43 persen dari level 4.327,26 pada 2 Januari 2014 menjadi 5.168,26 poin pada 13 Agustus 2014.
Selain itu, lanjut dia, kinerja pasar modal Indonesia juga dapat dilihat dari nilai kapitalisasi pasar Bursa. Nilai kapitalisasi Bursa Efek Indonesia pada periode itu mencatatkan pertumbuhan sebesar 24,80 persen menjadi 410,38 miliar dolar Amerika dari 328,84 miliar dolar Amerika pada 2 Januari tahun ini.
Ia menambahkan bahwa untuk melihat kinerja pasar modal Indonesia, data nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana baik yang melakukan penawaran umum maupun penyertaan terbatas juga menjadi salah satu perhatian regulator.
Ia mengemukakan bahwa NAB reksa dana yang melakukan penawaran umum meningkat sebesar 10,20 persen dari Rp192,54 triliun menjadi 212,18 triliun. Sedangkan NAB reksa dana penyertaan terbatas meningkat 0,07persen dari Rp26,58 trilun menjadi Rp26,60 triliun.
Sementara itu di bidang emisi efek, Nurhaida mengemukakan bahwa OJK telah mengeluarkan 40 surat pernyataan efektif atas pernyataan pendaftaran dalam rangka penawaran umum dengan total nilai Rp47,83 triliun pada periode Januari hingga 13 Agustus 2014.
Ia merinci sebanyak 13 pernyataan efektif untuk emiten yang melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) dengan total nilai emisi Rp4,14 triliun. Sebanyak 13 pernyataan efektif yang melakukan penawaran umum terbatas (right issue) senilai total Rp26,29 triliun. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Viral Peras Pabrik Chandra Asri, Ketua Kadin Cilegon Dituntut 5 Tahun Penjara
-
SBY Minta Masyarakat Sadar, Indonesia Bukan Negeri Kaya Minyak!
-
Catat Laba Bersih Rp389 M, KB Bank Perkuat Struktur Manajemen Lewat Pengangkatan Widodo Suryadi
-
Kementerian ESDM: Etanol Bikin Mesin Kendaraan jadi Lebih Bagus
-
Saham BCA Anjlok saat IHSG Menguat pada Senin Sore
-
Menkeu Purbaya Mendadak Batal Dampingi Prabowo Saat Serahkan Aset Smelter Sitaan, Ada Apa?
-
Usai BNI, Menkeu Purbaya Lanjut Sidak Bank Mandiri Pantau Anggaran Rp 200 T
-
Bursa Kripto Global OKX Catat Aset Pengguna Tembus Rp550 Triliun
-
Jadi Duta Mobile JKN di Kupang, Pemuda Ini Bagikan Edukasi Memanfaatkan Aplikasi Layanan Kesehatan
-
IHSG Tetap Perkasa di Tengah Anjloknya Rupiah, Ini Pendorongnya