Suara.com - Pemerintah akan membangun jalan akses Tanjung Priok, enam ruas jalan tol dalam kota dan transportasi cepat massal di Jakarta. Wakil Menteri Perhubungan Hermanto Dardak mengatakan, enam ruas jalan tersebut akan membentang sepanjang 70 kilometer (km) dan menghubungkan Kampung Melayu, Tanah Abang, Kemayoran, Matraman yang menyambung ke ring road dan akan saling terintegrasi.
“Jakarta mempunyai jumlah penduduk 30 juta jiwa dan merupakan salah satu kota metropolitan terbesar ketiga di dunia setelah Tokyo dan New York. Karena itu, Jakarta membutuhkan infrastruktur penunjang, seperti angkutan umum, jalan tol, jembatan, dan sebagainya,” kata Hermanto dalam BUMN Forum di Hotel JW Marriot Jakarta, Selasa (19/8/2014).
Ia mengungkapkan, semua proyek ini dengan kerjasama antara pemerintah dan swasta. Proyek tersebut sudah ditandatangani dengan prinsip prakarsa.
"Inilah upaya kita memperbaiki Jakarta yakni dari aspek angkutan umum dan menambah luasan jalan raya yang ada," tandasnya.
Hermanto Dardak mengatakan, penduduk Indonesia mengalami peningkatan hingga dua kali lipat menjadi 250 juta jiwa saat ini, dibandingkan tahun 1970-an. Pertumbuhan penduduk di kota mencapai enam kali lipat, salah satunya Jakarta.
Kementerian Pekerjaan Umum, kata dia, akan terus membenahi infrastruktur di Indonesia melalui beberapa proyek-proyek, khususnya DKI Jakarta dengan jumlah penduduk yang sangat padat.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Sahkan RKAP 2026 dan Perubahan Anggaran Dasar
-
Pemerintah Jamin UMP Tak Bakal Turun Meski Ekonomi Daerah Loyo
-
Mengapa Perusahaan Rela Dijual ke Publik? Memahami Gegap Gempita Hajatan IPO
-
KEK Mandalika Kembali Dikembangkan, Mau Bangun Marina
-
ESDM Mulai Pasok 16.000 LPG 3 Kg ke Banda Aceh
-
Profil PT Mayawana Persada, Deforestasi Hutan dan Pemiliknya yang Misterius
-
Mendag Lepas Ekspor Senilai Rp 978 Miliar dari 8 Provinsi
-
Modal Inti Superbank (SUPA) Tembus Rp8 Triliun, Naik Kelas ke KBMI 2
-
Mekanisme Buyback TLKM, Pemegang Saham Wajib Tahu
-
BI Perpanjang Batas Waktu Pembayaran Tagihan Kartu Kredit