Suara.com - Pelaksana Tugas Direktorat Jenderal Pajak, Mardiasmo siap menindak tegas semua pengusaha beserta perusahaan-perusahaan yang nakal dan tidak mempunyai nomor pokok wajib pajak(NPWP).
Untuk melaksanakan misinya tersebut, dia pun siap menggandeng aparat keamanan, mulai dari Polisi hingga kejaksaan dan pastinya KPK untuk mendeteksi pihak-pihak yang nakal tersebut.
"Oh, itu harus kita tindak, tadi saya katakan kita harus tegas, ya kita harus tegas kalau perusahaan yang tidak punya NPWP atau perusahaan yang nakal ya kita harus atasi," kata Mardiasmo yang juga Wakil Menteri Keuangan ini di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin(1/12/2014).
Selain itu, dia juga berusaha untuk menindak wajib pajak terkait kasus yang melibatkan mantan pegawai pajak, Gayus Tambunan. Dia juga menambahkan akan melihat kasus-kasus mafia minyak dan gas dan akan menindakinya apabila ditemukan tidak membayar pajak.
"Ya, itu makanya dirjen pjak membuat tim gabungan dengan aparat penegak hukum untuk meihat ke sana. Kalau memang itu betul-betul ada, ya kita harus atasi dong. Kalau disini ada mafia minyak dan gas yang tidak bayar pajak, ya kita lipat kan seperti itu," tambahnya.
Dia juga mencontohkan adanya penindakan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral(ESDM) yang berhasil mendeteksi adanya perusahaan yang mempunyai Izin Usaha Pembangunan(IUP) tetapi tidak memiliki NPWP.
"Seperti IUP kemarin, yang gak punya NPWP ya kita harus kejar. Kemarin seperti itu dengan kementerian ESDM, jadi kita akan coba bagaimana menindaknya, minimalkan seperti itu," tutupnya.
Berita Terkait
-
Profil Bimo Wijayanto, Dirjen Pajak yang Pecat Puluhan Pegawai Nakal
-
Leony, Warisan Bisa Dikecualikan dari Pajak Penghasilan Tapi BPHTB Mengintai
-
Bos Pajak Bimo Wijayanto Wanti-wanti Anak Buah: Tak Ada Toleransi Gratifikasi Sekecil Apa Pun
-
Presiden Prabowo Ancam Sita Penggilingan Padi: Saya Buka UUD 1945, Saya Tanya Mahkamah Agung!
-
Jualan Online Kini Harus Bayar Pajak, Ini 7 Hal yang Harus Kamu Tahu!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan
-
Dasco dan Mensesneg Sambangi Rosan Roeslani di Danantara, Ini yang Dibahas
-
Menkeu Purbaya Dapat Pesan 'Rahasia' Lewat WA: Larang Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok