Suara.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk bersiap pada September nanti akan menaikkan tarif 11 ruas tol meski perusahaan di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara tersebut dalam tiga tahun terakhir selalu mencetak laba.
"Kami tahun ini akan menaikkan tarif sesuai inflasi pada 11 dari 13 ruas yang kami operasikan," kata Dirut PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Adityawarman dalam jumpa pers kinerja perseroan di Jakarta, Jumat, (6/2/2015).
Kata dia, dua ruas yang tidak mengalami kenaikan adalah Jakarta-Cikampek dan Tol Bandara, Jakarta-Sedyatmo. "Besaran kenaikan antara 9-12 persen, tergantung kondisi inflasi dan jadwalnya pada September 2015," katanya.
Sementara tentang kinerja perseroan, pada kesempatan itu dipaparkan PT Jasa Marga (Persero) Tbk membukukan laba bersih pada 2014 sebesar Rp1,40 triliun atau meningkat 36,6 persen dibanding 2013 sebesar Rp1,04 triliun.
"Pencapaian laba bersih ini didukung dengan perolehan pendapatan usaha, diluar pendapatan konstruksi sebesar Rp7,23 triliun atau meningkat sebesar 14,6 persen dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 6,31 triliun," katanya.
Pada 2014, perseroan melayani lalu lintas dengan volume lalu lintas transaksi sebesar 1,32 miliar kendaraan atau meningkat 4,4 persen dari tahun lalu sebesar 1,26 miliar kendaraan.
Dengan pendapatan usaha itu, lanjut Adityawarman, pendapatan tol meningkat sebesar 14,5 persen dari Rp5,80 triliun menjadi Rp6,65 triliun, sedangkan pendapatan usaha lainnya meningkat 14,7 persen menjadi Rp583 miliar dari dari tahun lalu Rp508 miliar. (Antara)
Berita Terkait
-
Tol Dalam Kota Cawang-Tomang-Pluit Masih Ditutup, 7 Gerbang Tol Dibakar
-
Buntut Aksi Demonstrasi Depan Gedung DPR, Jasa Marga Alihkan Arus Lain Tol Dalam Kota Arah Slipi
-
Demo DPR Masuk ke Jalan Tol, Jasa Marga Tutup Akses Tol Senayan
-
Laba Bersih Jasa Marga Susut 20 Persen Jadi Rp 1,87 Triliun di Semester I-2025
-
Diskon Tarif Mulai Berlaku, Kendaraan di Jalan Tol Mulai Padat
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group