Suara.com - Perum Bulog Divre Sulawesi Utara siap mengganti beras masyarakat miskin (raskin) yang tidak layak jika memang ditemukan di lapangan.
"Jika masyarakat menemukan adanya beras Bulog yang tidak layak, segera hubungi petugas dan Bulog akan mengganti dengan yang baru," kata Kepala Perum Bulog Divre Sulut, Yayan Suparyan, di Manado, Jumat, (6/3/2015).
Yayan mengatakan beras di gudang Bulog secara berkala diawasi dan dilakukan serangkaian pemeliharaan sesuai standar nasional.
"Namun di gudang bulog beras yang ada bukan hanya satu atau dua karung, tapi ratusan ribu karung sehingga pasti akan ada yang kualitasnya kurang baik. Meski demikian kami berusaha menjadikan hal tersebut nol persen," jelasnya.
Oleh karena itu, dalam penyaluran raskin, Bulog ingin bersinergi dengan pemerintah agar dapat mengawasi dan memantau sehingga penyaluran raskin berjalan lancar dan tidak ada kendala.
Dia mengatakan saat ini raskin sudah jalan di semua kabupaten dan kota di Sulut.
Yayan mengatakan pagu raskin tahun ini masih sama dengan tahun 2014 yakni kepada 161.089 tumah tangga sasaran (RTS) mendapat alokasi 28.996.020 Kg Bulog Sulut juga membawahi Provinsi Gorontalo dan saat ini juga sementara disalurkan.
Tahun ini, katanya, pemerintah tetap menyalurkan raskin, karena mampu memberikan fungsi stabilisasi harga sehingga tetap dilaksanakan.
"Kami akan menyalurkan raskin kepada RTS yang membayar lunas, dan tidak memiliki tunggakan," jelasnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Dampak BI Rate Terhadap Pergerakan Pasar Saham Hari Ini
-
Pertumbuhan Kredit Perbankan Lesu, Ini Biang Keroknya
-
Keponakan Luhut Sebut RI Bakal Dibanjiri Investor Asing pada 2026, China Mendominasi
-
BI Guyur Likuiditas Rp 404 Triliun ke Bank-bank, Siapa Saja yang Dapat?
-
Rupiah Kembali Merosot Sentuh Level Rp 16.748 per Dolar Amerika
-
Ada Perubahan Rencana, Daftar Lengkap Penggunaan Dana Rp 23,67 Triliun Garuda Indonesia
-
Harga Emas Antam Semakin Mahal Hari Ini, Dibanderol Rp 2.364.000 per Gram
-
Investasi Aset Properti Cuma Modal Rp 10 Ribu? Begini Caranya
-
IHSG Masih Betah Nongkrong di Zona Hijau Pagi Ini, Cek Rekomendasi Saham
-
Kinerja BRI Stabil dan Berkelanjutan, Laba Capai Rp41,2 Triliun