Suara.com - Sepekan menjelang hari raya Idul Fitri, sejumlah pengusaha laundry di Jakarta kebanjiran order. Pasalnya, kebayakan ibu rumah tangga memilih untuk mencuci pakaiannya di tempat laundry disaat asisten rumah tangga mereka pulang kampung.
“Iya kak, biasanya tiap tahun memang kalau mau lebaran, cucian kita banyak. Nanti puncaknya kalau habis lebaran itu pasti orderan kita banyak kak. Biasanya sehari kita nyuci 30 kilogram, ini mnejelang lebaran bisa sapai 80 kilogram per hari,” kata Meli salah satu karyawan di ‘My Kilo Laundry’ kepada Suara.com, Minggu (12/7/2015).
Tempat laundry yang berlokasi di Kemanggisan Jakarta Barat ini mengaku mampu meraup untung hingga 25 persen dibandingkan hari biasanya. Kenaikan omzet tersebut sudah dialami ‘My Kilo Laundry’ sejak 13 hari menjelang lebaran.
“Sekitar 25 persen kak dibandingkan di hari biasa. Itu mulai Senin kemarin itu mulai banyak sedikit demi sedikit deh. Kalau nanti selesai lebaran bisanya bisa dua kali lipat, kan abis pada pulang kampung pakaian pada numpuk kak,” kata Meli.
Untuk orderan perkilo, 'My Kilo Laundry' membandrol Rp7.500 untuk reguler, Rp10 ribu untuk cepat dan Rp12 ribu untuk paket ekspres yang bisa diambil dalam waktu tiga jam.
“Harganya sama kok, nggak naik,” ujarnya.
Sedangkan untuk selimut dihargai persatuan sebesar Rp23 ribu dan Rp28 ribu untuk jenis bed cover.
"Kami juga sediakan pelayanan antar jemput untuk wilayah Kemanggisan dan, Tanjung Duren dan Rawa Belong," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh