Suara.com - Mengatur keuangan? Sudah merupakan kewajiban yang mau tak mau dilakukan oleh semua orang yang telah bekerja dan menggantungkan hidupnya pada pekerjaan tersebut. Setiap orang tentunya memiliki cara mengelola uang yang berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan pengeluaran masing-masing.
Namun seperti yang kita ketahui, tidak semua di antara kita adalah pekerja full time, alias bekerja dengan jam kerja yang tetap. Sebagian dari mereka bekerja sebagai pekerja lepas atau freelancer. Cara bekerja, jam kerja, dan pendapatannya pun berbeda dengan mereka yang bekerja full time.
Gaji yang diterima oleh freelancer tentunya tidak teratur seperti karyawan tetap perusahaan. Oleh karena tidak rutin menerima gaji, seorang freelancer perlu memiliki cara yang tepat dalam mengatur keuangannya.
Apakah Anda salah satu dari seorang pekerja freelancer? Berikut adalah tips mengatur keuangan sebagai freelancer.
1.Mempersiapkan Dana Darurat
Bedanya dengan karyawan perusahaan normal, seorang pekerja freelancer harus mempersiapkan alokasi dana untuk bersiap-siap jika terjadi sesuatu di luar perkiraan. Kenapa? Karena yang telah dijelaskan di atas, bahwa pendapatan yang didapatkan tidak menentu.
Dana darurat ini dibutuhkan untuk pengeluaran seperti perbaikan kendaraan, kecelakaan, dan biaya tak terduga lainnya. Selain itu, dana darurat ini juga bisa digunakan sebagai dana tanggungan, ketika Anda tidak mendapatkan gaji pada waktu yang diprediksikan, atau ketika tidak memperoleh projek untuk dikerjakan.
Guna dana darurat ini adalah agar Anda tidak perlu panik ketika tidak memiliki uang untuk memenuhi kebutuhan dasar. Cara mengumpulkannya bisa dilakukan dengan mencicil secara berkala dari setiap kali Anda memperoleh pendapatan, misalnya 20% hingga 30%.
2.Menyisihkan Uang Kebutuhan Utama di Awal
Selain dana darurat, seorang freelancer juga harus menyisihkan sebagian besar gajinya untuk membayar keperluan yang tetap, seperti membayar rumah / kosan, transportasi, listrk, air, telepon, dan lainnya. Nah, untuk keperluan tersebut, disarankan untuk langsung menyisihkan uang ketika Anda baru saja mendapatkan gaji. Anda cukup menyediakan amplop dan masukan uang Anda berdasarkan bujet-bujet per rencana pengeluaran.
3.Berhemat Semaksimal Mungkin
Sebagai seorang freelancer, Anda harus sebisa mungkin hidup dengan berhemat. Walaupun menggoda, tapi sebisa mungkin hindari gaya hidup yang boros. Banyak dari para freelacer yang tidak menyadari hal ini: jika dibandingkan dengan karyawan perusahaan full time, nominal penghasilan freelancer yang dibayarkan per proyek tentunya berdasarkan segi nominal penghasilannya akan cukup besar.
Oleh karena itu, untuk menyikapinya, gunakanlah uang dengan efektif dan efisien. Membeli jika membutuhkan, bukan hanya karena sekadar menginginkannya sesaat saja. Ingat status Anda sebagai freelancer, bisa jadi bulan depan atau dua bulan depan Anda tidak lagi memperoleh proyek atau lebih parah lagi, jobless.
4. Catatlah Setiap Mendapat Penghasilan
Gaji yang tidak menentu kapan diterima, dan berapa banyak jumlah nominalnya, membuat para freelancer kerap kali lupa tentang gaji yang sudah mereka peroleh, dan menyulitkan keuangan mereka. Memang hal ini terkesan sepele, seperti anak kecil saja, untuk mencatat setiap penghasilan yang diperoleh.
Tag
Berita Terkait
-
Meneropong Tantangan dan Solusi Literasi Perpajakan bagi Freelancer Digital
-
Ulasan Buku Rahasia Sukses Bekerja Tanpa Kantor, Freelancer Wajib Baca!
-
Pekerja Lepas di Era Gig Economy: Eksploitasi Ganjil di Balik Nama Kebebasan Moneter
-
5 Lowongan Kerja Freelance Gaji Dollar untuk Pemula: Bangun Karier Impianmu Mulai dari Sini
-
5 Lowongan Kerja untuk Usia 40 Tahun Keatas Sistem Remote
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Pasar Seni Bermain 2025: Ruang Kolaborasi Seni, Game Lokal, dan Inovasi Industri Kreatif
-
TEI 2025: Punya 7 Sertifikasi, Permen Jahe Produksi Binaan LPEI Ini Berjaya di Amerika
-
Prabowo Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah, Diisi Airlangga hingga Purbaya
-
BRI Salurkan Dana Rp55 Triliun untuk UMKM, Perkuat Likuiditas dan Ekonomi Nasional
-
Ribut-ribut Dana Pemda Ngendon di Bank, Mantu Jokowi Hingga KDM Tunjuk Menkeu Purbaya
-
Usai Dedi Mulyadi, Giliran Bobby Nasution Disentil Menkeu Purbaya
-
BPJS Ketenagakerjaan Lindungi 500 Mahasiswa UIN Gus Dur Pekalongan Lewat Program Jaminan Sosial
-
Menkeu Purbaya Pastikan Iuran BPJS Kesehatan Tidak Naik Tahun Depan: Ekonomi Belum Pulih
-
Kacang Mete Indonesia Sukses Jadi Camilan Penerbangan Internasional
-
Target Inflasi 2,5 Persen, Ini Kata Gubernur Bank Indonesia