Saat kamu lagi butuh uang banget, kamu pun tersadar kalau kamu punya simpanan uang di teman kamu. Lalu kamupun sangat menggebu untuk nagih utang tersebut. Namun pas mau dieksekusi, kamu pun urung.
Nah, ini dia beberapa pertimbangan yang akhirnya bikin kebanyakan orang gak jadi nagih utang.
1. Gak Enakan
Perasaan gak enakan itu kayaknya udah mendarah daging deh sama orang Indonesia. Ada temen yang masak tapi masakannya gak enak, komennya pasti,"wah enak banget masakan lu!" Padahal makanannya gak enak sama sekali. Nah perasaan gak enakan ini juga sering terjadi di semua hal (Tapi kalo pacar diserobot temen sih kayaknya pengecualian) sampe kesoal nagih utang yang notabene itu adalah hak kamu sebagai orang yang diutangin.
2. Kayaknya yang Ditagih Belum Punya Uang
Orang yang pengen nagih utang itu terkadang dikaruniai sebuah penerawangan sehingga bisa baca kondisi seseorang dengan hanya ngeliat wajahnya. Hasil penerawangannya sih sering banget menunjukan kalau yang mau ditagih itu rasa-rasanya lagi gak punya uang. Dan hal ini bakal terus terjadi sampai akhirnya kamu beralih ke poin 5.
3. Yang Punya Utang Galak
Salah satu problem dalam proses tagih menagih hutang adalah kondisi di mana orang yang ditagih utangnya terkadang lebih galak daripada orang yang mau nagih. Trus terjadilah sebuah percecokan yang berujung pada penundaan bayaran utang. Nah sekarang gimana kalo ternyata orang yang mau kamu tagih itu galak? Bakal mikri berjuta-juta kali juga sih kayaknya kamu buat nagih.
4. Yang Punya Utang Baru Kena Musibah
Nah kalo ini sih masalahnya beda lagi. Kamu boleh aja nagih utang ke orang dalam kondisi apapun kecuali kalo orang yang kamu mau tagihin utang lagi kena musibah. Musibahnya yang beneran yah kayak abis kecopetan, ada sanak saudaranya yang meninggal, atau kecelakaan. Kalo putus cinta? Itu masuk dalam kategori musibah sih, tapi gak ngaruh dalam persoalan tagih menagih utang. Nah karena pada dasarnya kita adalah manusia yang punya perasaan, jadi udah semestinya sih kamu bisa mengurungkan niat buat nagih utang pada saat orang kamu tagih lagi kena musibah.
5. Punya Mindset "Biar Orangnya Sadar Sendiri!"
Ini juga orang Indonesia banget nih. Lagi butuh uang banget, trus punya piutang tapi masih denial kalo dirinya masih gak terlalu butuh banget uang. Lalu sebuah pemikiran paling bijak pun tercipta,"Biar orangnya sadar sendiri aja deh!". Trus hari berganti hari sampai menjadi tahunan, orang yang kamu harapkan buat bayar utang pun gak sadar-sadar, yang kemudian lahirlah sebuah pemikiran paling mulia dari diri kamu sebagai seorang manusia,"Diiklasin aja deh!"
6. Utangnya Sedikit Banget
Salah satu alasan yang mungkin rada masuk akal yang bikin orang gak jadi nagih utang adalah karena utangnya sedikit banget. Ya kali deh utang cuma 300 perak masih kamu tagihin, wong minimarket yang suka minta donasiin sekitaran 300 perak aja kamu iyain. Eh btw, katanya nih kembalian di minimarket yang suka diminta buat didonasiin itu beneran didonasikan lho!
7. Ternyata Udah Dibayar
Ada kalanya orang yang kondisi dompetnya kosong banget itu suka berhalusinasi. Ngerasa masih punya piutang padahal udah dibayar kapan tau. Kesiman!
Kalau kamu gimana, pernah gak dalam posisi mau nagih utang tapi banyak pertimbangan dalam pengeksekusian? Share dong di kolom komen
Baca juga artikel ini:
- Kamu Pasti Gak Tega! 3 Orang yang Harusnya Dipinjemim Duit
- Cara-cara Nagih Utang
- 5 Cara yang Digunakan Pengamen Untuk Nagih Duit
| Published by MALES BANGET. |
Tag
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
BRI Umumkan Dividen Interim 2025 Rp137 per Saham, Didukung Laba Rp41,2 Triliun
-
Pengusaha Masih Males Ambil Utang ke Bank, Dana Kredit Nganggur Capai Rp2.500 Triliun
-
Efek Banjir Sumatra, Kemenkeu Permudah Cairkan Dana Transfer ke Daerah Terdampak Bencana
-
Kemenkeu Salurkan Dana Rp 4 Miliar ke Korban Banjir Sumatra
-
Ikuti Jejak Rupiah, IHSG Meloyo Hari ini Balik ke Level 8.600
-
Harap Bersabar, Pemerintah Umumkan UMP 2026 Paling Lambat 24 Desember
-
Purbaya Akui Ada Kementerian Lelet Serap Anggaran, Dana Dikembalikan Tembus Rp 4,5 T
-
Energi Terbarukan Mulai Masuk Sektor Tambang dan Perkebunan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya