Suara.com - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin (3/8/2015) pagi bergerak menguat dan diperdagangkan Rp13.484 atau menguat 46 poin dibandingkan posisi sebelumnya Rp13.530 per dolar.
"Mayoritas data ekonomi Amerika Serikat yang diumumkan pada akhir pekan lalu gagal mempertahankan harapan kenaikan suku bunga the Fed sehingga mendorong dolar melemah," kata Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta.
Ia mengemukakan perkiraan pasar sebelumnya terhadap kenaikan suku bunga the Fed cukup tinggi pasca produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat pada kuartal dua tumbuh. Namun, sentimen itu tertutupi oleh data keonomi AS lainnya yang masih melemah.
Di sisi lain, lanjut dia, dimulainya kembali pembicaraan dana talangan lanjutan untuk Yunani juga membangkitkan optimisme di pasar global sehingga mengurangi permintaan aset dolar AS.
Dari dalam negeri, ia mengatakan bahwa pelaku pasar sedang menanti data inflasi Juli 2015 yang sedianya akan dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada hari ini (Senin, 3/8). Angka inflasi Juli yang diperkirakan turun ke kisaran 7,1 persen secara tahunan.
Selanjutnya, ia menambahkan bahwa perhatian pasar akan beralih ke data produk domestik bruto (PDB) kuartal dua 2015 yang akan dirilis pada pekan selanjutnya.
Pengamat pasar keuangan Bank Himpunan Saudara, Rully Nova menambahkan, data inflasi serta tenaga kerja Amerika Serikat yang masih di bawah estimasi kembali menahan laju dolar AS untuk menguat lebih tinggi terhadap rupiah.
Di sisi lain, lanjut dia, masih adanya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kedua tahun ini menjadi salah satu penopang bagi laju mata uang rupiah ke depan. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Menkeu Purbaya Sidak Mendadak Kantor BNI Saat Direksi Rapat, Ada Apa Setelah Isu Suku Bunga Naik?
-
Gaji Tukang Masak MBG dan Pencuci Piring Nampan MBG: Bisa Capai 5 Jutaan?
-
Katalog Promo Superindo Spesial "Weekday": Diskon Minyak Goreng dan Sabun Hingga 50 Persen
-
Rupiah Mulai Menguat, Sesuai Prediksi Menkeu Purbaya
-
IHSG Dibuka 'Ngegas' Awal Pekan, Investor Tunggu Rilis Data Ekonomi Kunci
-
Anak Muda Jadi Kunci Penting Tingkatkan Literasi Keuangan, Ini Strateginya
-
Telkomsel melalui Ilmupedia Umumkan Pemenang Chessnation 2025, Ini Dia Daftarnya
-
Emiten PPRE Pakai Strategi ESG Bidik Kepercayaan Investor Global
-
Rupiah Meloyo, Ini Jurus Jitu BI, OJK, dan Bank Tingkatkan Pasar Keuangan
-
Waskita Karya Jual Saham Anak Usaha di Sektor Energi Senilai Rp179 Miliar