Suara.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak naik Agustus ini karena mempertimbangkan daya beli masyarakat. Menurutnya, harga BBM saat ini sudah tergolong rendah.
"Kami menyadari harga BBM lebih rendah dari harga keekonomian. Kami monitor. Kebijakan diambil melihat daya beli masyarakat dan kemampuan pelaku usaha," ujar Sudirman di Jakarta, Selasa (4/8/2015).
Ia mengatakan pihaknya masih perlu melihat perekonomian Indonesia secara keseluruhan untuk menentukan kebijakan perubahan harga BBM. Agar tidak mengganggu pertumbuhan ekonomi yang berasal dari daya beli masyarakat.
"Akan kami lihat keseluruhan. Kebijakan subsidi tidak ada perubahan dan akan kami sesuaikan harga keekonomian," ujar dia.
Selain itu, ia mengatakan pemerintah ingin menjaga kestabilan harga BBM di masyarakat yang sebelumnya telah berubah empat kali sepanjang 2015. Pemerintah masih akan menunggu waktu yang baik untuk mengubah harga BBM dengan beberapa pertimbangan tersebut.
Konsistensi reformasi subsidi energi, tutur dia, merupakan salah satu kebijakan reformasi struktural yang ditempuh untuk memperkuat fundamental perekonomian dalam menopang pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan. Selain itu, ia mengatakan dalam menghadapi tantangan ekonomi, diperlukan komunikasi antara pengambil kebijakan makro dan riil.
Sebelumnya Sudirman Said menegaskan harga BBM per 1 Agustus 2015 tidak akan diubah. Sedangkan pemerintah sebelumnya berencana menetapkan perubahan harga BBM menjadi lebih tinggi, yang dipertimbangkan berdasarkan hasil kajian Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas). (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
Terkini
-
Gercep Sekarang! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Peluang Saldo Ratusan Ribu di Depan Mata
-
Morris Capital Mau Akuisisi Emiten PIPA, Ini Rencana Besarnya
-
Maniskan Kamis-mu dengan Promo DUNKIN' Spesial BCA!
-
Promo JSM Alfamart 12-14 September 2025, Hemat Belanja Bulanan
-
National Australia Bank Pangkas 410 Karyawan, Industri Perbankan Loyo?
-
Peruri Sebut Tata Kelola jadi Isu Penting, Demi Kedaulatan Rupiah dan Transformasi Digital
-
Tren Nasabah Simpan Uang di Safe Deposit Tinggi, Efek Demo Ricuh?
-
Cara Pani Genjot Kualitas SDM Lewat Investasi Jangka Panjang
-
Elon Musk Bakal Kehilangan Gelar Orang Terkaya di Dunia, Ini Penyebabnya
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram