Suara.com - Bahan bakar minyak pertalite mulai dipasarkan di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
"Pertalite mulai dijual dengan harga Rp8.400 per liter sejak Jumat (28/8.2015) di SPBU kami," kata petugas SPBU 34-17533 di Jalan KH Mas'ud Desa Tridayasakti Kecamatan Tambun, Ikrar, di Tambun, Sabtu (29/8/2015).
SPBU tersebut memperoleh pasokan Pertalite sebanyak 16 ribu kiloliter dari Pertamina pusat untuk stok tahap awal.
Menurut dia, pada tahap awal penjualannya masih sedikit konsumen yang membeli bahan bakar dengan kandungan oktan 90 itu karena masih dalam tahap sosialisasi.
"Sosialisasinya kami lakukan melalui spanduk dan para petugas pengisi bensin yang langsung menawarkan ke konsumen," katanya.
Menurutnya, para konsumen masih mendominasi pembelian premium untuk mengisi bahan bakar kendaraan mereka.
"Spanduk promosi pertalite sudah kita pasang sejak sepekan lalu untuk diketahui konsumen tapi tetap saja belum banyak yang beli," katanya.
Ikrar mengaku optimistis bahwa pertalite yang ada di SPBU-nya tersebut akan menjadi produk terlaris mengalahkan premium.
"Mungkin masih butuh waktu lagi untuk masyarakat memahami produk baru ini," katanya.
Keyakinannya didasari atas kandungan oktan yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan premium dan sangat cocok untuk mesin mobil yang memiliki teknologi canggih.(Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Bank Mandiri Cetak Penyaluran Kredit dan DPK Tumbuh Dua Digit
-
Di Depan Prabowo, Airlangga Pamer IHSG Sentuh ATH Rp9.600: Yakin Target Pertumbuhan Ekonomi Tercapai
-
Peran PU Berubah, Kini Tak Hanya Bangun Proyek Infrastruktur
-
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU demi Kenyamanan Pengguna Kendaraan Listrik Sepanjang Nataru
-
Kapitalisasi DRX Token Tembus Rp2,4 Triliun, Proyek Kripto Lokal Siap Go Global
-
Saham Emiten Keluarga Bakrie Mulai Bangkit dari Kubur
-
Eks Tim Mawar Untung Budiharto Kini Bos Baru Antam
-
Sempat Rusak Karena Banjir, Jasa Marga Jamin Tol Trans Sumatera Tetap Beroperasi
-
Banyak Materai Palsu di E-Commerce, Pos Indonesia Lakukah Hal Ini
-
Mendag Dorong Pembentukan Indonesia Belarus Business Council