Suara.com - Harga minyak dunia turun lagi untuk hari kedua berturut-turut pada perdagangan Jumat pagi (6/11/2015), karena para pedagang mengkhawatirkan pasokan berlimpah dan penguatan dolar yang dipicu isyarat kenaikan suku bunga dari Federal Reserve.
Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Desember 2015, patokan global untuk minyak, melemah menjadi menetap di 47,98 dolar AS per barel di London, atau turun 60 sen dari penutupan Rabu lalu (4/11/2015).
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember, turun 1,12 dolar AS menjadi berakhir di 45,20 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Mata uang AS yang kuat cenderung menekan permintaan minyak mentah yang dihargakan dalam dolar, dan dolar terus menguat setelah Ketua The Fed Janet Yellen mengatakan, bahwa kenaikan suku bunga pada Desember 2015 akan menjadi sebuah "kemungkinan" jika ekonomi terus menguat.
"Ada situasi sulit yang orang tidak ingin bicarakan, karena kenaikan suku bunga Desember kembali muncul di atas meja," kata Phil Flynn, analis energi di Price Futures Group.
"Saya tidak berpikir pasar percaya sampai Yellen mengatakan itu." Kemungkinan lebih tinggi dari kenaikan suku bunga memperlambat momentum di pasar,” tambah Phil lagi.
Situasi ini juga diskatakan oleh analis Natixis Abhishek Deshpande yang mengacu kerugian tajam baru-baru ini.
"Produksi global terus tetap lebih tinggi dari permintaan dan OPEC telah melanjutkan kebijakan mereka mempertahankan tingkat produksi untuk melindungi pangsa pasarnya,” ujarnya. (AFP/Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Perencanaan dan e-RDKK yang Tepat Jadi Kunci Optimalisasi Penyerapan Pupuk Subsidi di Aceh
-
RI Resmi Punya Pembangkit Listrik Paling Canggih Se-Asia Tenggara
-
Bahlil: Permen Minerba akan Prioritaskan UMKM dan Koperasi Lokal, Bukan dari Jakarta
-
Purbaya Minta Tak Perlu Ada Wamenkeu Baru: Dari Pada Saya Pusing
-
Dirut BSI Tunggu Menkeu Purbaya untuk Jelaskan Penyerapan Dana Titipan Pemerintah
-
Investasi Makin Mudah, BNI Tawarkan ORI028 Lewat wondr by BNI
-
Atasi Konflik Tambang, Menkop Usul IUP Timah Dikelola Koperasi Merah Putih
-
Pembiayaan Iklim Jadi Tantangan, Indonesia Butuh USD 28 Miliar untuk Transisi Hijau
-
Pertamina Pastikan Pertalite Tidak Mengandung Etanol
-
Kandungan Etanol di BBM Pertamina Bikin Heboh, Ternyata Sudah jadi Tren Global