Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk telah menyiapkan stok dana tunai sebesar Rp. 24,71 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada saat musim libur akhir tahun 2015. Total dana yang disiapkan meningkat 5,68% jika dibandingkan tahun lalu.
Corporate Secretary Bank BRI, Hari Siaga mengungkapkan, alokasi dana lebih banyak difokuskan ke kebutuhan ATM yang memiliki porsi 75 persen sedangkan 25 persen lainnya untuk kebutuhan dana di Unit Kerja Operasional (UKO).
“Dari stok dana tunai sebesar Rp. 24,71 triliun, sebanyak Rp. 18,47 triliun ditempatkan di lebih dari 21 ribu ATM Bank BRI dan Rp 6,24 triliun untuk kebutuhan kas harian di UKO di seluruh Indonesia (Selindo) selama periode 24 Desember hingga 1 Januari 2016,” imbuh Hari Siaga, di Jakarta, Selasa (22/12/2015).
Seluruh operasional layanan ATM juga akan tetap terjaga dengan siaganya tim ATM BRI. “Sepanjang periode akhir tahun ini, tim ATM BRI akan melakukan isi ulang ATM dengan frekuensi hingga 3 kali sehari,” ujar Hari Siaga.
Selain menyiapkan dana yang lebih besar, Bank BRI juga mengoperasikan 471 UKO di seluruh Indonesia selama libur akhir tahun ini. Untuk melayani seluruh transaksi nasabah, BRI tetap beroperasi di beberapa tempat. “Di antaranya, kegiatan weekend banking dan holiday banking yang dilaksanakan pada tanggal 26 hingga 27 Desember 2015 oleh 140 UKO BRI. Sedangkan kegiatan Kliring RTGS dilaksanakan pada 21 hingga 23 Desember 2015 kemudian tgl 28 hingga 31 Desember 2015,” kata Hari Siaga.
Sementara itu, kegiatan untuk layanan nasabah dan nasabah inti kerjasama BRI diantaranya penerimaan pembayaran pembelian BBM dan non-BBM dari SPBU atau Pertamina, dan sebagainya dilaksanakan pada tanggal 24, 26 dan 31 Desember 2015 di 236 UKO di selindo. Sedangkan untuk Layanan transaksi di Rumah Sakit yang beroperasional 24 jam di 8 UKO.
Sehubungan dengan meningkatnya aksi kriminalitas yang biasa terjadi baik menjelang maupun pada saat musim libur akhir tahun, Bank BRI tak lupa mengingatkan nasabahnya agar selalu waspada. “Pada saat mengambil uang tunai, nasabah diminta agar selalu berhati-hati serta agar mengambilnya dalam jumlah sewajarnya sesuai kebutuhan, mengingat saat ini BRI telah menyediakan ATM dalam jumlah banyak yang tersebar di seluruh Indonesia,” tutur Hari Siaga.
Selain itu, untuk memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi dan menghindarkan diri dari aksi kriminalitas, BRI menyarankan nasabah agar melakukan transaksi secara non tunai, baik melalui fasilitas e-channel, e-banking maupun dalam bentuk uang elektronik BRI yaitu BRIZZI.
Lebih lanjut, Bank BRI juga meminta nasabah agar selalu menjaga kerahasiaan PIN serta merubah PIN secara berkala. “Apabila terjadi permasalahan atau kurang jelas mengenai berbagai produk atau layanan yang diberikan BRI, nasabah agar menghubungi call BRI di 14017,” pungkas Hari Siaga.
Berita Terkait
-
Fundamental Kuat dan Prospektif, BRI Siapkan Buyback Saham
-
Dukung FLOII Expo 2025, BRI Dorong Ekosistem Hortikultura Indonesia ke Pasar Global
-
BRI Cetak Laba Rp41,2 Triliun, Perkuat Peran Strategis Dorong Ekonomi Kerakyatan
-
Jelang Nataru, Menhub Dudy Bahas Kebijakan dan Strategi Angkutan Udara Bersama Maskapai
-
Usung Tema Natal, Netflix Tengah Siapkan Film A Dog's Perfect Christmas
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?