Suara.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Sofyan Djalil enggan menanggapi rencana perombakan Kabinet Kerja jilid II, Senin (28/12/2015). Ia menegaskan keputusan reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo.
Lebih jauh, ketika dikonfirmasi mengenai posisinya yang terancam kena reshuffle, Sofyan juga tak mau berkomentar lebih jauh.
"Reshuffle kabinet itu urusan Presiden," ujar Sofyan saat ditemui di kantor Bappenas, Jalan Taman Suropati 2, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/12/2015).
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli memberikan sinyal perombakan Kabinet Kerja jilid II akan dilakukan Presiden Joko Widodo sebelum akhir 2015. Kementerian yang kemungkinan kena perombakan yaitu di bidang hukum dan ekonomi.
"Itu haknya Presiden. Mungkin perombakannya akan dilakukan sebelum akhir tahun. Dimana Pak Jokowi akan memilih orang-orang dibidang hukum dan ekonomi yang tepat," kata Rizal saat ditemui di Hotel J. Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/11/2015).
Menurut Rizal dua bidang kementerian tersebut butuh perombakan. Khususnya bidang ekonomi, perombakan dilakukan untuk meningkatkan perekonomian Indonesia di tengah perlambatan perekonomian global.
Rizal yakin akan ada pembaruan karena pada perombakan kabinet jilid satu saja sudah memberikan dampak yang luar biasa bagi sektor perekonomian.
"Seperti kita ketahui, sembilan bulan pertama, perekonomian kita melemah, kepercayaan masyarakat menurun. Tapi tiga bulan setelah reshuffle kemarin pertumbuhan kita mengalami kenaikan meski 0,01 persen, tapi ini baik," kata dia.
Rizal mengatakan perombakan kabinet sangat penting dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Namun, ketika ditanya siapa saja menteri yang terancam kena diganti, Rizal enggan menjawab.
"Ya kalau siapanya jangan tanya ke saya dong, tanya ke Presiden. Itu hak pak Presiden. Beliau yang menentukannya," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar