Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengklaim jika penggunaan energi Biodiesel meningkat di masyarakat, hal ini dapat mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor Bahan Bakar MinyaK (BBM) sebesar 2 miliar dolar AS.
“Penerapan Biodiesel akan tingkatkan diversifikasi energi dan mengurangi impor BBM sebanyak 6,9 juta kiloliter dengan nilai 2 miliar dolar AS sekaligus mengurangi nilai ekuivalen sebanyak 19 juta ton karbon/tahun," kata Menko Darmin saat ditemui di gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Rabu (27/1/2016).
Ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat di Indonesia untuk memulai menggunakan energi biodiesel ini. Pasalnya, banyak sisi positif yang didapat dari penggunaan energi biodiesel. Selain mendapatkan energi yang ramah lingkungan, masyarakat juga membantu meningkatkan kesejateraan petani sawit di Indonesia.
Selain itu, jika penggunaan biodiesel ini terus di galakan, pada 2030 mendatang Indonesia mampu mengurangi emisi sebesar 29 persen.
“Ini itu dampak positifnya banyak sekali. Makanya kita dorong agar masyarakat mulai beralih ke energi yang ramah lingkungan. Dengan begitu, kita bisa mengurangi ketergantungan kita pada penggunaan energi fosil,” tegasnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mengimbau kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mengeluarkan kebijakan yang sifatnya mandatory bersama PT Pertamina dan BPDP untuk membantu meningkatkan penggunaan energi biodiesel ini.
“Harus ada kebijakan yang sifatnya mandatory agar ini bisa naik penggunaannya. Sekaligus promosi energi baru terbarukan ini untuk mengurangi ketergantungan kita terhadap energi fosil,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Ada Rentetan Demo, Kemenko Ekonomi: Yang Penting Damai, Jangan Sampai Bikin Investor Kabur
-
Menko Airlangga Blak-blakan WTO Dukung RI dalam Sengketa Biodiesel dengan Uni Eropa
-
Airlangga Sebut Indonesia Kalahkan Uni Eropa, Bea Masuk Biodiesel Diusulkan Dicabut
-
Tak Jadi 1 Januari 2026, Pemerintah Mundurkan Rencana Peluncuran BBM Baru
-
Siap-siap! Bahan Bakar B50 Siap Dipakai 2026
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
IHSG Masih Betah Bergerak di Level 8.000 pada Senin Pagi, Cek Saham yang Melonjak
-
Gelar RUPSLB, Emiten Produsen Gas Industri SBMA Rombak Jajaran Direksi Hingga Diversifikasi Bisnis
-
Gedung Pencakar Langit Paling Tips di Dunia Sewakan Penthouse Seharga Rp 1,8 Triliun
-
Emas Antam Harganya Masih Tinggi Dibanderol Rp 2.123.000 per Gram
-
Kenaikan Harga Bahan Pokok Terus Tinggi, Kelas Menengah Banyak Kesulitan Bayar
-
Melambung Tinggi, Harga Emas Dunia Bakal Dijual Rp2,18 Juta per Gram
-
Dari Sampah ke Berkah: BRI Peduli Sulap TPS3R Jadi Sumber Inovasi dan Ekonomi Sirkular
-
Tren Belanja Gen Z Lebih Doyan Beli Produk Kecantikan, Milenial Lebih Pilih Bayar Tagihan
-
Pentingnya Surat Keterangan Kerja Agar Pengajuan KPR Disetujui
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal