Suara.com - East Bali Cashews (EBC), salah satu usaha kecil menengah (UKM) Indonesia yang mengolah kacang mete, mendapat pengharagaan "2015 US Secretary of State's Award for Corporate Excellence" dari Amerika Serikat (AS).
"Penghargaan ini, diberikan Kementerian Luar Negeri AS karena kami menilai UKM yang dijalankan di Bali itu memiliki peran yang luar biasa bagi masyarakat sekitarnya," ujar Duta Besar AS untuk Indonesia Robert O Blake Jr di @america, Jakarta, Selasa malam.
Perwakilan resmi AS yang sudah berada di Indonesia selama dua tahun lebih ini menerangkan semua Duta Besar AS yang tersebar di seluruh dunia, setiap tahunnya merekomendasikan sebuah kegiatan usaha di daerah tugasnya yang dianggap dapat memberikan inspirasi.
Penghargaan yang telah diberikan sejak 1999 itu, menominasikan perusahaan-perusahaan dengan kepemimpinan bisnis yang bertanggungjawab, misalnya memberikan kontribusi tinggi kepada pertumbuhan dan pengembangan ekonomi lokal yang berkelanjutan di wilayah operasinya.
Robert O Blake Jr menerangkan EBC dari Indonesia ini merupakan UKM yang masuk dalam kriteria tersebut.
Perusahaan kecil yang kini memiliki 350 orang pekerja tersebut, telah menyejahterakan warga sekitarnya, serta mendatangkan investasi bagi masyarakat yang kebanyakan berprofesi sebagai petani kacang mete.
"Kesuksesan EBC adalah cerita yang indah bagi kerja sama Amerika dan Indonesia," katanya menambahkan.
Sementara itu, Pendiri dan sekaligus CEO EBC Aaron Fishman mengaku merasa terhormat karena usahanya dinyatakan sebagai pemenang oleh Kementerian Luar Negeri AS pada 2015 ini.
"EBC merupakan perwujudan dari usaha kami untuk meningkatkan kualitas hidup warga di Desa Ban, Karangasem, Bali Timur, dengan menciptakan lapangan kerja baru," tutur dia.
Selain itu, Aaron mengemukakan EBC juga menawarkan pelayanan sosial dan membekali warga sekitarnya untuk dapat keluar dari garis kemiskinan.
"Dahulu para petani setiap harinya hanya menghasilkan Rp15.000. Namun, saat ini penghasilan mereka terus meningkat dan jadi lebih layak untuk menghidupi keluarga," katanya.
East Bali Cashews (EBC) merupakan sebuah UKM yang mengolah kacang mete lokal menjadi produk yang bebas dari kandungan gluten serta vegan dan dengan nol kolesterol. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
-
Rupiah Loyo Jelang Akhir Pekan
-
Harga Emas Antam Anjlok, Rp8.000 Per Gram! Investor Emas Wajib Tahu
-
Duet Emiten Aguan-Salim Putar Otak Genjot Penjualan Rukan
-
Isu Deforestasi! Kemenhut Tegaskan HTI untuk Energi Terbarukan Akan Dikelola dengan Aturan Ketat
-
Bukan Cuma Smelter! Industri Nikel RI Kini Kian Fokus Garap Kualitas SDM
-
Pilih Mata Uang Lokal, Negara ASEAN Kompak Kurangi Gunakan Dolar
-
Ada Pemotongan Anggaran, 800 Ribu Buruh hingga Guru Mogok Kerja