Bank Mandiri menggandeng Alfamart dan Alfamidi untuk memperluas akses layanan keuangan bagi masyarakat. Melalui kerja sama layanan keuangan digital, Alfamart dan Alfamidi akan menjadi agen Bank Mandiri yang dapat memberikan layanan penerimaan transaksi setor tunai, tarik tunai dan belanja melalui aplikasi mandiri e-cash.
Peluncuran kerja sama ini dilakukan menyusul proses penandatangan kerja sama antara Bank Mandiri dengan Alfamart dan Alfamidi yang telah dilakukan sebelumnya. Peluncuran tersebut dihadiri oleh Direktur Digital Banking & Technology Bank Mandiri Rico Usthavia Frans, Business Development Director Alfamart Hans Haris Chandra, dan Managing Director Alfamidi Velina Yulianti di Jakarta, Jumat (17/6/2016).
Menurut Rico Usthavia Frans, kerja sama dengan Alfamart dan Alfamidi ini merupakan komitmen Bank Mandiri dalam mendukung perluasan akses layanan keuangan bagi masyarakat. Langkah ini juga dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi pembayaran mikro.
“Akses terhadap layanan keuangan merupakan faktor penting bagi Indonesia. Sebab, peningkatan akses terhadap layanan keuangan dapat mendorong pertumbuhan yang lebih inklusif,” ujarnya.
Rico mengemukakan, setelah peluncuran kerja sama Layanan Keuangan Digital dengan Alfamart dan Alfamidi, masyarakat dapat melakukan setor tunai, tarik tunai dan membayar transaksi belanja di berbagai gerai Alfamart dan Alfamidi dengan menggunakan mandiri e-cash.
Pada kesempatan yang sama, Hans Haris Chandra mengatakan bahwa kerja sama ini merupakan wujud komitmen Alfamart dalam memberikan pelayanan lebih (value added service) bagi pelanggan setianya.
“Tentu saja hal ini akan memberikan shopping experience tersendiri bagi pelanggan kami. Dengan adanya kerja sama ini, maka semakin banyak fasilitas layanan yang dapat kami berikan kepada masyarakat. Ini sejalan dengan komitmen kami menjadikan Alfamart sebagai Toko Komunitas,” ujar Haris.
Mandiri e-cash merupakan aplikasi uang elektronik berbasis sosial yang bertujuan untuk mendorong transaksi non tunai. Aplikasi yang dapat diunduh di Google Play, App Store, Blackberry App World atau melalui akses *141*6# ini menggabungkan layanan perbankan dengan media sosial yang dapat digunakan masyarakat yang telah menjadi nasabah maupun yang bukan nasabah Bank Mandiri. Pada aplikasi ini, nomor telepon seluler masyarakat menjadi nomor rekening.
Hingga Mei 2016, jumlah pengguna mandiri e-cash lebih dari 2 juta orang. Adapun jumlah agen Bank Mandiri telah mencapai lebih dari 18.000 agen dan ditargetkan akan mencapai lebih dari 28.000 loket dalam 1 tahun ke depan.
Sepanjang 16 juni sampai dengan 16 Juli 2016, lewat program “Hemat Bersama mandiri e-cash di Alfamart dan Alfamidi”, masyarakat yang menggunakan e-cash juga bisa mendapatkan cash back 20 persen (maksimal Rp 10 ribu) untuk setiap pembelanjaan di Alfamart dan Alfamidi minimal sebesar Rp 25 ribu.
Mandiri e-cash dapat digunakan antara lain untuk membeli pulsa telepon dan voucher PLN, melakukan transaksi di toko ritel, belanja online, delivery service pada lebih dari 1.500 merchant yang telah bekerja sama baik food delivery, leisure, online merchant hingga online games. Melalui aplikasi ini, pengguna juga dapat melakukan tarik tunai tanpa menggunakan kartu atm.
Pengguna juga dapat mengetahui teman atau kolega di daftar kontak telepon yang telah memiliki mandiri e-cash. Selanjutnya, mandiri e-cash dapat digunakan untuk melakukan transfer uang kepada teman atau kolega tersebut dengan bukti transaksi yang dapat dikirimkan melalui aplikasi media sosial maupun chatting. Transaksi transfer juga dapat dilakukan dengan orang lain yang tidak ada dalam daftar kontak di telepon seluler pengguna.
Berita Terkait
-
Bank Mandiri Wujudkan Komitmen Sosial Bagi 60.000 Warga Indonesia: 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
Bank Mandiri Raih 8 Penghargaan Internasional, Sinergi Majukan Negeri Lewat Inovasi Digital
-
BEEF Kantongi Fasilitas Kredit Rp850 Miliar dari Bank Mandiri
-
Bank Mandiri Pertegas Optimisme Bisnis, Buyback Saham Jadi Sinyal Kekuatan Fundamental
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Purbaya Mau Ubah Rp 1.000 Jadi Rp 1, RUU Redenominasi Rupiah Kian Dekat
-
Purbaya Mau Ubah Rp1.000 jadi Rp1, Menko Airlangga: Belum Ada Rencana Itu!
-
Pertamina Bakal Perluas Distribus BBM Pertamax Green 95
-
BPJS Ketenagakerjaan Dapat Anugerah Bergengsi di Asian Local Currency Bond Award 2025
-
IPO Jumbo Superbank Senilai Rp5,36 T Bocor, Bos Bursa: Ada Larangan Menyampaikan Hal Itu!
-
Kekayaan Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo yang Kena OTT KPK
-
Rupiah Diprediksi Melemah Sentuh Rp16.740 Jelang Akhir Pekan, Apa Penyebabnya?
-
Menteri Hanif: Pengakuan Hutan Adat Jadi Fondasi Transisi Ekonomi Berkelanjutan
-
OJK Tegaskan SLIK Bukan Penghambat untuk Pinjaman Kredit
-
Tak Ada 'Suntikan Dana' Baru, Menko Airlangga: Stimulus Akhir Tahun Sudah Cukup!