Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan enggan berkomentar banyak terkait penghentian proyek reklamasi Pulau G di Teluk Jakarta. Ia meminta waktu dua minggu untuk melihat apa masalah yang sebenarnya terjadi dalam proyek reklamasi tersebut.
"Kasih waktu saya dua minggu dulu. Minggu depan saya akan melihat ke lapangan. Saya akan pelajari hukumnya dan evaluasi dengan segala macam. Saya baru bisa komentar setelah itu," kata Luhut saat ditemui usai acara Serah Terima Jabatan di Kemenko Maritim, Jakarta Pusat, Kamis (28/7/2016).
Ia pun mengaku tidak ingin berandai-andai saat ini apakah proyek reklamasi yang mendapatkan izin pembangunan dari Gubernur DKI jakarta apakah dilanjutkan atau dihentikan.
"Saya nggak mau berndai-andai. Biarkan saya atau kami dengan tim lihat dilapangan dan melihat hukumnya. Terus dimana sih manfaatnya atau kebaikannya untuk masyarakat," kata Luhut.
Ia pun mengaku hal tersebut juga dilakukan untuk menjaga agar para investor tidak salah paham dan menyelesaikan permasalahan yang sebenarnya terselesaikan dengan baik.
"Pokoknya diteliti dulu. Jangan sampai ternyata kita yang buat salah tapi investor yang kena. Ngga bisa gitu kan," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Guru di Sukabumi Ceritakan Pengalaman Positif dengan JKN
-
Rupiah Terkapar Tak Berdaya Lawan Dolar AS Hari ini ke Level Rp 16.600
-
BTN Syariah Akan Berubah Jadi Bank Syariah Nasional, Layani Tabungan Emas Hingga Haji
-
CFX Catat Transaksi Derivatif Kripto Tembus Rp73,8 Triliun
-
Profil PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT): Raksasa Tekstil Resmi Pailit!
-
The Fed Pangkas Suku Bunga, Harga Bitcoin Langsung Terbang?
-
Rupiah Jebol Rp16.600, Bos BI Turun Tangan Hingga Ungkap 'Jurus' Stabilisasi'
-
UMP 2026 Naik? Menaker: Sedang Dikaji!
-
Ikut Rombongan Prabowo ke AS, Bos Garuda Indonesia Lagi Nego-nego Pembelian Pesawat Boeing
-
Pensiunan ASN Bisa Bisnis Toko Kelontong Modern dengan Modal Rp 45 Juta, Begini Caranya