Suara.com - Harga minyak dunia turun pada Senin (29/8/2016) atau Selasa pagi WIB, di tengah kekhawatiran pasar atas meningkatnya produksi minyak mentah Timur Tengah dan dolar AS yang lebih kuat.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober kehilangan 0,67 dolar AS menjadi menetap di 46,97 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktober turun 0,66 dolar AS menjadi ditutup pada 49,26 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Irak, yang telah mengekspor minyak mentah lebih banyak dari pelabuhan selatan pada Agustus, akan terus menambah produksinya, menteri minyak negara itu mengatakan pada Sabtu, menurut laporan-laporan media.
Harapan kesepakatan untuk mengurangi produksi saat negara-negara penghasil minyak bertemu di Aljazair bulan depan, sementara tampak telah berkurang.
Harga minyak juga di bawah tekanan setelah indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, melonjak ke tertinggi tiga minggu di sesi sebelumnya karena spekulasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga pada akhir tahun.
Sebuah penguatan greenback memperlemah sentimen pasar karena membuat minyak yang dihargakan dalam dolar kurang menarik bagi pemegang mata uang lainnya.
Dolar AS menguat menyusul pembicaraan relatif "bullish" dari Federal Reserve AS. Dalam pidatonya pada Jumat lalu (26/8), Ketua Fed Janet Yellen mengatakan ada peningkatan pembenaran untuk kenaikan suku bunga dalam waktu dekat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Perencanaan dan e-RDKK yang Tepat Jadi Kunci Optimalisasi Penyerapan Pupuk Subsidi di Aceh
-
RI Resmi Punya Pembangkit Listrik Paling Canggih Se-Asia Tenggara
-
Bahlil: Permen Minerba akan Prioritaskan UMKM dan Koperasi Lokal, Bukan dari Jakarta
-
Purbaya Minta Tak Perlu Ada Wamenkeu Baru: Dari Pada Saya Pusing
-
Dirut BSI Tunggu Menkeu Purbaya untuk Jelaskan Penyerapan Dana Titipan Pemerintah
-
Investasi Makin Mudah, BNI Tawarkan ORI028 Lewat wondr by BNI
-
Atasi Konflik Tambang, Menkop Usul IUP Timah Dikelola Koperasi Merah Putih
-
Pembiayaan Iklim Jadi Tantangan, Indonesia Butuh USD 28 Miliar untuk Transisi Hijau
-
Pertamina Pastikan Pertalite Tidak Mengandung Etanol
-
Kandungan Etanol di BBM Pertamina Bikin Heboh, Ternyata Sudah jadi Tren Global