Pelaksanaan program pengampunan pajak tahap pertama sudah berakhir pada Jumat, 30 September 2016 lalu.
Pemerintah sudah puas dengan perolehan dana tebusan maupun deklarasi dan repatriasi dari program tersebut.
Setelah periode pertama berakhir, pemerintah akan memulai periode kedua pekan ini. Antusiasme masyarakat pun terlihat dengan nilai perolehan dana tebusan maupun deklarasi harta tax amnesty masih bertambah.
Berdasarkan data Direktorat Pajak Kementerian Keuangan, hingga Senin (3/10/2016), pukul 18.15 WIB, mencapai Rp97,2 triliun atau sekitar 58,9 persen dari target penerimaan uang tebusan sebesar Rp165 triliun hingga akhir program Maret 2017 mendatang.
Adapun nilai pernyataan harta yang disampaikan dalam program amnesti pajak menembus Rp3,629 triliun. Dari angka itu, repatriasi harta terpantau mencapai Rp137 triliun atau sekitar 14 persen dari target Rp1.000 triliun.
Angka ini mengalami kenaikan Rp188 triliun dibandingkan pada Jumat (30/9/2016) sebesar Rp3,441 triliun.
Untuk komposisi harta yang dilaporkan itu mayoritas bersumber dari deklarasi harta bersih dalam negeri 69,96 persen diikuti oleh deklarasi harta bersih luar negeri 26,23 persen, dan repatriasi aset dari luar negeri 3,81 persen.
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran