Pemerintah melalui Paket Kebijakan Ekonomi melakukan reformasi yang menyentuh enam area di antaranya investasi, industri, logistik, pariwisata, ekspor dan daya beli masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Trikasih Lembong dalam kegiatan Diplomatic and Chamber of Commerce International Gathering dengan tema Sustaining Confidence, Strengthening Partnersip yang digelar oleh Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri.
Dalam acara yang juga dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi, Kepala BKPM menjadi salah satu pembicara yang menyampaikan perkembangan paket kebijakan ekonomi pemerintah kepada 250 peserta Diplomatic and Chamber of Commerce International Gathering yang terdiri dari Duta Besar dan perwakilan asing di Indonesia beserta stakeholder.
Thomas Lembong menyampaikan beberapa hal terkait perkembangan pelaksanaan paket kebijakan ekonomi yang telah dilakukan oleh pemerintah. “Enam area reformasi yang telah diidentifikasi akan terus disempurnakan oleh pemerintah, sehingga paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan oleh pemerintah tersebut dapat berfungsi secara optimal dan bermuara pada ekonomi Indonesia yang lebih berdaya saing,” ujarnya dalam keterangan resmi kepada media, di Jakarta, Selasa (4/10/2016).
Tom menilai bahwa dari enam area reformasi yang telah disentuh beberapa perkembangan signifikan di antaranya dari sisi investasi, pertumbuhan investasi dalam semester pertama tahun ini cukup positif di level 14,8 persen, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. “Revisi DNI telah membuat 141 bidang usaha lebih terbuka, kemudian kurang lebih USD 16 miliar telah difasilitasi dalam pelayanan tiga jam yang diluncurkan sejak 11 Januari 2016,” ungkapnya.
Tom juga menjelaskan bahwa area reformasi lainnya yang telah disentuh adalah sektor industri ditandai dengan 99 persen proses deregulasi yang telah dilakukan. Kemudian dua dari delapan KEK yang disusun telah beroperasi, 14 provinsi telah menjalankan formulasi upah minimum yang ditetapkan oleh pemerintah serta tambahan insentif pajak telah diimplementasikan.
Terkait dengan sistem penyampaian informasi, Tom menyatakan bahwa BKPM akan mendistribusikan berbagai informasi terkait perkembangan paket kebijakan ekonomi melalui system email blast. “Saat ini kami sedang merancang agar nantinya informasi terkait perkembangan paket kebijakan ekonomi ini dapat kami infokan melalui email blast, sehingga tepat sasaran,” lanjutnya.
Wakil Ketua Satgas Percepatan dan Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Ekonomi Sofjan Wanandi menyampaikan bahwa pemerintah akan terus melakukan program percepatan untuk mengoptimalkan paket kebijakan ekonomi yang telah diluncurkan. “Tentunya pemerintah akan selalu melakukan percepatan-percepatan di berbagai bidang, agar target dan tujuan paket kebijakan ekonomi yang ada bisa tercapai,” jelasnya.
Di area logistik perkembangannya, 12 pusat logistik berikat telah terbentuk, pusat logistik berikat di Cikarang telah memproses impor dan menjadi penyimpanan bagi katun untuk industri tekstil. Untuk area pariwisata terjadi peningkatan 6 persen untuk wisatawan asing, dibukanya 18 bidang usaha pariwisata untuk investor serta tiga dari delapan KEK dialokasikan untuk pariwisata.
Terakhir, area reformasi yang terkait dengan peningkatan daya beli ditunjukkan dengan adanya formulasi penetapan upah minimum yang lebih adil, pemangkasan bunga kredit UKM hingga menjadi 9% serta beroperasinya kapal transportasi untuk hewan ternak yang akan berdampak positif dalam mengurangi biaya transportasi antarkawasan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Wirausahawan Muda Bakal Bermunculan Lewat Indonesian Entrepreneur Project
-
Mau Investasi AI, SoftBank Group Pangkas 20 Persen Karyawan
-
Pembiayaan KPR Bank Mega Syariah Raup Rp 334 Miliar
-
IHSG Masih Betah Bergerak di Level 8.000 pada Senin Pagi, Cek Saham yang Melonjak
-
Gelar RUPSLB, Emiten Produsen Gas Industri SBMA Rombak Jajaran Direksi Hingga Diversifikasi Bisnis
-
Gedung Pencakar Langit Paling Tips di Dunia Sewakan Penthouse Seharga Rp 1,8 Triliun
-
Emas Antam Harganya Masih Tinggi Dibanderol Rp 2.123.000 per Gram
-
Kenaikan Harga Bahan Pokok Terus Tinggi, Kelas Menengah Banyak Kesulitan Bayar
-
Melambung Tinggi, Harga Emas Dunia Bakal Dijual Rp2,18 Juta per Gram
-
Dari Sampah ke Berkah: BRI Peduli Sulap TPS3R Jadi Sumber Inovasi dan Ekonomi Sirkular