Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi pihak kepolisian yang berhasil mengungkap dan menangkap dua tersangka yang telah melakukan pungutan liar dalam proses bongkar muat barang di Pelabuhan Belawan, Medan Sumatera Utara. Aksi dua oknum tersebut membuat proses Dwelling Time di Pelabuhan Belawan menjadi sangat lama.
"Departemen Perhubungan mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Polda Sumatera Utara di mana ada sudah tertangkap oknum yang melakukan suatu upaya yang tidak legal. Memang ini kita menggunakan azas praduga tidak bersalah," kata Budi saat konferensi pers di Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2016).
Budi menduga dua tersangka dalam kasus bongkar muat barang atau dwelling time di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara terkait percaloan.
"Soalnya, proses dwelling time di Belawan ini sangat lama ya, mencapai 10 hari. Jadi kami menduga ini banyak percaloan disana," katanya.
Namun, Budi mengaku belum bisa memastikan adanya keterlibatan dari Kementerian Perhubungan. Akan tetapi, Budi memberikan kewenangan sepenuhnya kepada kepolisian untuk ditindak.
"Ada dua oknum, bisa oknum swasta bisa oknum dari Dephub, atau siapa, tapi itu oknum kita belum tahu persis. Besok kita akan dapat kabar lebih detail," tegasnya.
Sebelumnya, Polisi menetapkan dua tersangka terkait kasus dwelling time di Pelabuhan Belawan, Medan. Keduanya masih diperiksa intensif di Polda Sumatera Utara.
Kedua tersangka diduga telah melakukan pemerasan sehingga membuat waktu tunggu bongkar muat kapal menjadi lebih lama.
Kedua tersangka ini ditangkap tim gabungan di Medan pada Selasa (4/10/2016). Mereka ditengarai meminta uang sebagai kompensasi untuk mempercepat proses bongkar barang.
Berita Terkait
-
Calo Pelabuhan Belawan Ditangkap, Menhub Ingatkan Pegawainya
-
Menhub Cek Proyek Pengembangan Bandara Ranai di Natuna
-
Begini Jurus Luhut Atasi Dwelling Time di Pelabuhan Tanjung Priok
-
Awasi Dwelling Time, Luhut Tempatkan Mata-mata di Tiap Pelabuhan
-
Kemenhub Beri Toleransi Perusahaan Transportasi Online
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Menko Airlangga: Jauh Lebih Baik!
-
Citibank Pastikan Kinerja Keuangan di Kuartal III 2025 Tetap Solid
-
Alasan Indonesia Belum Jadi Raja Batu Bara Asia, Padahal Pasokan dan Ekspor Tinggi
-
APINDO: Isu Utama Bukan hanya UMP Tapi Penciptaan Lapangan Kerja Formal
-
Rupiah Merana! Dihantam Dolar AS dan Ketidakpastian The Fed
-
Rencana Kenaikan UMP, APINDO: Harus Berkeadilan!
-
Waduh, Vietnam Jadi Pesaing Berat Indonesia untuk Dapatkan Calon Investor
-
Cara Dapat BLT Kesra Rp900 Ribu: Syarat, Penerima, Cara Daftar dan Jadwal Cair
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Jamin Keaslian Data! Peruri Dorong Hilirisasi Ijazah Digital