Konsultan properti Cushman & Wakefield Indonesia menyatakan tingkat hunian mal atau pusat perbelanjaan di wilayah DKI Jakarta akan menurun karena adanya pembangunan dan perluasan sejumlah pusat perbelanjaan di ibukota.
"Pada kuartal yang akan mendatang, tingkat hunian pusat perbelanjaan diperkirakan akan menurun dikarenakan sejumlah pusat perbelanjaan baru akan memasuki pasar dan akan mengalami tingkat hunian rendah pada awal operasional," kata Head of Research Cushman & Wakefield Indonesia Arief Rahardjo dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Sabtu (22/10/2016).
Arief Rahardjo memaparkan, Pasokan pasar ritel hingga akhir 2016 diproyeksikan akan meningkat sebesar 2,9 persen dengan aktivitas sewa mendominasi permintaan.
Selama kuartal-III 2016, ujar dia, aktivitas penyewaan terpantau meningkat setelah periode Idul Fitri, meskipun para penyewa besar keluar dari pusat perbelanjaan, dan adanya beberapa mal menghentikan aktivitas penyewaan untuk merenovasi dan mereposisi proyek mereka.
"Pusat perbelanjaan lifestyle besar, yaitu PIK Avenue Mall, dan Neo Soho yang merupakan perluasan dari Central Park, telah selesai pada kuartal ini dan membawa total pasokan kumulatif menjadi 4.163.735 meter persegi, lebih tinggi 2 persen dari kuartal lalu," katanya.
Ia juga mengemukakan bahwa sepanjang kuartal ini, para penyewa fesyen maupun F&B membuka toko baru dengan aktif, dan pusat perbelanjaan yang terletak di kawasan primer diketahui mendominasi aktivitas penyewaan dengan kombinasi antara penyewa fesyen dan sektor makanan-minuman.
Sedangkan pada kuartal-kuartal mendatang, merek internasional baru diharapkan akan masuk ke pasar Indonesia di berbagai pusat perbelanjaan di seluruh Jakarta.
"Meskipun terdapat penyewaan-penyewaan baru, peningkatan pasokan dari pusat perbelanjaan baru dan tutupnya beberapa penyewa besar di beberapa lokasi, menyebabkan tingkat hunian di pusat-pusat perbelanjaan sewa kuartal ini turun, sementara pusat-pusat perbelanjaan strata mengalami sedikit peningkatan tingkat hunian," jelasnya.
Dari segi permintaan, tingkat rata-rata hunian pasar ritel di Jakarta turun 0,3 persen per kuartal atau 1,1 persen per tahun, mencapai angka 84 persen, sehingga membuat total ruang ritel kosong di Jakarta seluas 667.190 meter persegi.
Sementara dari segi pasokan, total pasokan kumulatif pusat perbelanjaan di Jakarta bertambah menjadi 4.163.735 meter persegi, dengan 73 persen berasal dari pusat perbelanjaan sewa dan 27 persen dari mal strata-title dengan dibukanya dua pusat perbelanjaan baru.
Sebagaimana diketahui, menurut dia, pada kuartal mendatang, lima pusat perbelanjaan baru yang hampir semuanya adalah pusat perbelanjaan sewa, diprediksikan akan memasuki pasar, sehingga total kumulatif pasokan ruang ritel di Jakarta akan bertambah menjadi 4.283.535 meter persegi pada akhir 2016. "Harga sewa dan service charge tidak akan mengalami perubahan besar," ucapnya.
Selain itu, ujar dia, dengan semakin populernya budaya minum kopi di Indonesia, toko kopi diprediksikan akan terus menjangkau lebih banyak orang dengan membuka kafe di dalam pusat perbelanjaan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok