Indonesia sebagai negara kepulauan dengan 17 ribu pulau yang tersebar di seluruh Nusantara, menjadikan Indonesia memiliki potensi laut yang melimpah. Salah satunya di Provinsi Maluku yang memiliki kekayaan sumber daya di bidang perikanan.
Ditemui usai menghadiri Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2017, Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa saat ini pemerintah sedang mengkaji payung hukum mengenai penobatan Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional.
"Masih diproses mengenai Keputusan Menteri atau tidak tahu nanti bisa saja Keputusan Presiden, Maluku sebagai lumbung ikan," ujar Presiden Joko Widodo di Ambon, Maluku, Kamis (9/2/2017).
Jokowi menambahkan bahwa payung hukum penting sebagai landasan dan pedoman pemerintah dalam membuat program dan kebijakan di masa mendatang.
"Ini penting, karena bisa menjadikan payung hukum bagi program dan kebijakan-kebijakan ke depan mengenai Maluku," tuturnya.
Bahkan Presiden Joko Widodo tidak memungkiri bahwa besarnya sumber daya perikanan di Maluku dapat mendukung realisasi program tersebut.
"Kalau kita lihat tadi semua ikan ada di sini, tuna semuanya hampir berasal dari kepulauan Maluku dan sekitarnya. Besar-besar tadi ada Tuna yang besar banget tadi, Cakalang juga besar-besar," ucap Presiden.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri Kesehatan Nila Moeloek dan Gubernur Maluku Said Assagaff.
Baca Juga: Jokowi Klaim Tol Laut Turunkan Harga Komoditas Hingga 30 Persen
Berita Terkait
-
Jokowi Klaim Tol Laut Turunkan Harga Komoditas Hingga 30 Persen
-
Presiden Jokowi Minta Media Arus Utama Luruskan Hoax
-
Ikut Mencoblos pada Pilkada DKI, Ini Lokasi Pencoblosan Jokowi
-
Program Keluarga Harapan Berkontribusi Turunkan Angka Kemiskinan
-
Bagikan KIP, Presiden Jokowi: Jangan Digunakan Untuk Beli Pulsa
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan