Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Ibu Kartika Basuki Hadimuljono mendampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla bersama anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE KK) melakukan penanaman 250 bibit Pohon Durian di area sabuk hijau Green Belt Bendungan Gondang, di Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (21/2/2017).
Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mengajak masyarakat dalam upaya konservasi sekaligus pengembangan ekonomi guna meningkatkan kesejahteraan warga di sekitar waduk.
Selain karena durian merupakan buah unggulan di Kabupaten Karanganyar, pohon buah ini dipilih karena dapat menyimpan cadangan air serta menahan struktur tanah untuk mengurangi erosi.
Diharapkan melalui kegiatan ini, masyarakat di sekitar Bendungan Gondang, nantinya akan mempunyai peran penting dalam menjaga kelestarian fungsi bendungan.
Bendungan Gondang dipilih sebagai lokasi penanaman pohon karena pembangunan waduk tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah melalui Kementerian PUPR guna mendukung program kedaulatan pangan dan pengendalian banjir.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Basuki juga meninjau progres pembangunan Bendungan Gondang yang sumber air-nya berasal dari Sungai Garuda. Progres konstruksi bendungan yang dibangun dengan biaya Rp 617 miliar tersebut, saat ini telah mencapai 52 persen. Ditargetkan akhir 2017 bisa selesai dikarenakan tidak adanya kendala pembebasan lahan dan selanjutnya dilakukan penggenangan (impounding) selama sekitar 3 bulan.
"Pembangunan bendungan telah dimulai sejak 2 tahun lalu dengan kapasitas tampung 9,15 juta m3 dan akan mengairi 4.700 hektar sawah. Manfaatnya bila sebelumnya hanya satu kali tanam setahun, nantinya akan bisa 3 kali, " ujar Basuki.
Sebagian besar air irigasi nantinya akan mengairi sawah di Kabupaten Sragen dan sepertiganya akan mengalir ke lahan pertanian di Kabupaten Karanganyar.
Baca Juga: Tahun 2017, Akses Jalan Waghete ke Timika Akan Terbuka
Manfaat lain yakni menjadi sumber air baku debit 200 ltr/dtk untuk 200.000 jiwa, pengendali banjir, pembangkit listrik mikrohidro 0,2 MW, destinasi wisata dan menjadi daerah konservasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Garuda.
Pemerintah tengah melakukan pembangunan puluhan bendungan diseluruh Indonesia untuk mendukung program prioritas nasional mewujudkan ketahanan air dan kedaulatan pangan. Saat ini sudah ada 231 bendungan besar dan Tahun 2015-2019 akan dibangun total 65 bendungan yang akan dibangun, 16 bendungan lanjutan yang belum selesai 2014 dan 49 adalah bendungan baru.
Turut hadir dalam acara tersebut Direktur Sungai dan Pantai Hari Suprayogi, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo Yudi Pratondo dan Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Bansos Beras Lanjut, 18 Juta Keluarga Dapat Beras 10 Kg pada Oktober-November
-
Harapan Buruh pada Menkeu Purbaya: Jangan Naikkan Cukai Rokok!
-
OJK Akui Mayoritas Bank Revisi Target Jadi Lebih Konservatif, Ekonomi Belum Menentu?
-
Pertamina Berhasil Reduksi 1 Juta Ton Emisi Karbon, Disebut Sebagai Pelopor Industri Hijau
-
Pemerintah Dorong Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pengusaha UMKM, Dukung UMKM Naik Kelas
-
Rp11 Miliar untuk Mimpi Anak Morosi: Sekolah Baru, Harapan Baru
-
Dulu Joao Mota Ngeluh, Ternyata Kini Agrinas Pangan Nusantara Sudah Punya Anggaran
-
Kekhawatiran Buruh Banyak PHK Jika Menkeu Purbaya Putuskan Kenaikan Cukai
-
Investor Mulai Percaya Kebijakan Menkeu Purbaya, IHSG Meroket
-
Resmi! DPR Setuju Anggaran Kemenag 2026 Naik Jadi Rp8,8 Triliun