Suara.com - Memiliki rumah memang perlu perjuangan besar. Tapi, ada banyak pilihan KPR murah yang bisa kamu manfaatkan agar biaya pembelian rumah dapat lebih ringan.
Kebutuhan akan rumah tinggal termasuk kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh seseorang. Faktanya, di Indonesia, masih banyak kelompok masyarakat yang belum mampu memiliki rumah karena keterbatasan pendapatan.
Kewajiban menyiapkan dana uang muka atau DP rumah yang besar, kerap menjadi halangan orang yang ingin membeli rumah dengan kredit pemilikan rumah (KPR). Begitu juga rezim bunga kredit yang tinggi, melumpuhkan kemampuan masyarakat berpenghasilan rendah untuk membeli rumah.
Di sisi lain, kenaikan harga rumah dan tanah luar biasa cepat. Memiliki rumah murah seperti mimpi di siang bolong. Para pengembang juga lebih senang menggarap segmen pasar menengah menilik potensi daya beli yang lebih tinggi.
Inilah yang menyebabkan backlog atau kesenjangan antara kebutuhan rumah dan ketersediaan rumah di Indonesia menjadi sangat tinggi.
Nah, bila saat ini penghasilan kamu masih tergolong kelompok MBR, kamu tidak perlu berkecil hati. Ada banyak pilihan skema-skema KPR murah yang bisa kamu pilih agar cita-cita memiliki rumah bisa kamu wujudkan dengan biaya lebih ringan.
Berikut ini beberapa program KPR murah yang bisa Anda manfaatkan, dirangkum oleh HaloMoney.co.id :
KPR subsidi FLPP
Produk ini adalah bentuk konkret dari Program Sejuta Rumah melalui pengucuran FLPP (Fasilitas Likuiditas Pinjaman Perumahan) yang bergulir sejak 2015 lalu. Ada 8 bank yang ditunjuk sebagai bank pelaksana KPR subsidi FLPP. Antara lain:
- Bank Tabungan Negara (BTN)
- Bank Tabungan Negara Syariah (BTN Syariah)
- Bank Rakyat Indonesia (BRI)
- Bank Rakyat Indonesia Syariah (BRI Syariah)
- Bank Mandiri
- Bank Negara Indonesia (BNI)
- Bank Artha Graha
- Bank Mayora
Selain 8 bank tersebut, ada pula 11 bank daerah yang berperan sebagai penyalur FLPP, antara lain:
- Bank Sumut
- Bank Sumsel Babel
- Bank Riau Kepri
- Bank Nagari
- Bank BJB
- Bank Jatim
- Bank Kalteng
- Bank Kalsel
- Bank NTB
- Bank NTT
- Bank Papua
Apa saja keuntungan KPR subsidi FLPP?
KPR subsidi program FLPP ini sangat menarik bagi kamu yang saat ini masih berpenghasilan terbatas dan ingin mendapatkan rumah murah. Bisa dibilang, KPR subsidi FLPP ini merupakan favorit di kelompok KPR murah.
Bila Anda memanfaatkan KPR subsidi ini untuk membeli rumah, maka Anda berkesempatan mendapatkan KPR dengan kewajiiban uang muka atau DP rumah cuma 1% dari total harga rumah. Selain itu, bunga KPR juga dipatok tetap (fixed interest rate) setinggi 5% selama jangka waktu cicilan.
Bukan cuma itu, KPR murah ini juga memungkinkan kamu menyicil dengan jangka waktu maksimal hingga 20 tahun. KPR subsidi rumah murah ini juga sudah menyertakan asuransi jiwa dan asuransi kebakaran bagi setiap nasabah.
O, ya, skema KPR murah ini tersedia untuk segala jenis perumahan di seluruh pelosok Indonesia. Selama profil rumah yang dibeli memenuhi syarat subsidi, Anda bisa mengajukan KPR subsidi ini.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Bank Indonesia Salurkan Likuiditas Rp393 Triliun, Bank Asing Juga Kecipratan
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
Harga Emas Turun Lagi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Melemah, Antam 'Hilang' di Pegadaian
-
Tabungan Masyarakat Indonesia di Bank Mandiri Tembus Rp 1.884 Triliun
-
Pemutihan BI Checking Bagi KPR Rumah Subsidi, Kapan Direalisasikan?
-
BMRI Kuartal III: Kredit Korporasi Melesat, Kualitas Aset Solid, Dividen Menggoda
-
5 Fakta Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan, Benarkah Iuran Jadi Gratis?
-
Hingga September BP Batam Sedot Investasi Rp54,7 Triliun
-
Bank Mandiri Klaim Sudah Salurkan Rp40,7 T Dana Menkeu Purbaya