Suara.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong menargetkan realisasi investasi tahun ini mencapai Rp 678,8 triliun dan pada 2018 dapat mencapai Rp 860 triliun.
Angka ini lebih tinggi dari target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo yakni Rp 670 triliun pada 2017. Sementara Rp 860 triliun pada 2018.
Target realisasi investasi tahun depan naik 14,2 persen dibandingkan target tahun ini sebesar Rp 594,5 triliun.
Menanggapi hal tersebut, BKPM cukup optimistis target tahun ini bakal terkejar. Hal tersebut lantaran realisasi investasi pada 2016 mencapai Rp 613 triliun. Angka ini naik 12,4 persen dibandingkan 2015 dan melampaui target yang ditetapkan yaitu sebesar Rp 594,8 triliun.
“Yakin realisasi itu dapat tercapai. Karena selama pemerintahan Joko Widodo sudah banyak perbaikan disektor investasi. Mulai dari banyaknya paket Kebijakan Ekonomi yang dikeluarkan, pemerintah juga memerikan kemudahan bagi para investor untuk berinvestasi. Kami yakin meski eksonomi melemah, investasi bisa tetap masuk,” kata Deputi Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM Farah Ratna Dewi, di Jakarta, Rabu (8/3/2017).
Selain itu, Farah mengungkapkan, keoptimisan dapat mencapai target realisasi investasi tahun ini lantaran berdasarkan laporan dari Japan Bank for Cooperation menyebut Indonesia sebagai negara tujuan investasi setelah Tiongkok dan India.
“Ditambah lagi, JBIC tempatkan Indonesia urutan ketiga tujuan investasi setelah Tiongkok dan India. Setiap tahunnya Bank Dunia lakuakn survei pada 119 negara, dari (survei) itu Indonesia naik dari 109 jadi 91 untuk EODB (Ease of Doing Business) meski kita masih di bawah Singapura, Thailand, dan Filipina. Ini PR kita bersama karena, salah satu yg dilihat investor bagaimana kemudahan berusaha," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan