Bank Mandiri menjalin kerjasama dengan PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) untuk menjamin portofolio Kredit Tanpa Agunan (KTA) perseroan agar dapat tumbuh secara sehat dan berkualitas. Perjanjian kerjasama tersebut ditandatangani oleh Direktur Retail Banking Bank Mandiri Tardi dan Direktur Utama PT Askrindo Budi Tjahjono, di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (13/3/2017)
Dalam kerjasama ini, Askrindo akan memberikan penjaminan KTA atas risiko peristiwa yang menyebabkan debitur tidak dapat memenuhi kewajibannya kepada Bank Mandiri. Adapun skim penjaminan yang digunakan adalah asuransi kredit konsumtif yang dimiliki oleh Askrindo. Sedangkan, portofolio KTA Bank Mandiri pada akhir tahun lalu tercatat sebesar Rp17,4 triliun, tumbuh 23 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dengan rasio NPL di kisaran 0,77 persen.
Menurut Tardi, sinergi strategis dua BUMN di bidang jasa keuangan ini sangat bermanfaat untuk menciptakan nilai tambah yang optimal bagi masing-masing entitas.
“Kerjasama ini sangat mendukung strategi bisnis Bank Mandiri tahun ini yang memfokuskan pada bisnis konsumer, termasuk di bisnis KTA,” ungkap Tardi.
Dalam pelaksanaan kerjasama penjaminan ini, Tardi menjelaskan, Bank Mandiri akan menawarkan kepada calon debitur KTA berbagai produk penjaminan yang dimiliki seluruh perusahaan penjamin rekanan Bank Mandiri, dimana salah satunya adalah produk Askrindo. Selanjutnya, calon debitur dapat memilih produk penjaminan yang akan digunakan.
“Kami berharap, langkah ini juga dapat mendukung pencapaian target pertumbuhan KTA Bank Mandiri, yaitu di kisaran 20% pada akhir tahun nanti,” jelas Tardi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing