Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), salah satu perusahaan BUMN di bawah Kementerian Keuangan, Ananta Wiyogo menyebutkan kebutuhan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) masih tinggi, sebab pertumbuhannya mencapai sekitar 600.000-800.000 unit per tahun.
"Tingginya kebutuhan perumahan merupakan pangsa pasar yang bagus, utamanya bagi MBR," kata Ananta di Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/2/2017).
Ia mengatakan, berdasarkan data Kementerian PUPR sepanjang tahun 2016 realisasi pembangunan perumahan nasional baru menyentuh angka 805 ribu unit atau sekitar 80,5 persen dari total target akhir tahun yang dicanangkan pemerintah sejuta rumah.
Dari total angka itu, 569 ribu rumah dibangun untuk MBR sementara sisanya 236.000 rumah untuk non MBR. "Jumlah ini masih jauh dari harapan pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat Indonesia," katanya.
Sementara target Program Sejuta Rumah yang dicanangkan pemerintah dari pembiayaan APBN sekitar 100.000 per tahun. Sisanya, mengandalkan pihak swasta untuk memenuhinya.
Oleh karena itu, Ananta mengaku akan fokus dalam memperluas segmen penyaluran pinjaman, salah satunya menggandeng Bank Pembangunan Daerah (BPD) di seluruh Indonesia, serta perusahaan pembiayaan (Multifinance) untuk mendukung ketersediaan rumah yang layak dan terjangkau bagi setiap keluarga di Indonesia.
"Upaya tersebut diharapkan dapat menjadi kontribusi positif bagi pereknomian negeri. Selain itu SMF juga menyatakan dukungan penuhnya dalam implementasi Program Sejuta Rumah yang telah dicanangkan oleh Pemerintah serta Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang akan digulirkan oleh Pemerintah," katanya.
Terkait pola kerja sama dengan BPD, Ananta mengaku BPD akan berfungsi menyalurkan Kredit Perumahan Rakyat (KPR), sebab memiliki peran penting dan cenderung lebih mengenal karakteristik masyarakat di daerah.
Baca Juga: IPW: Lokasi Perumahan Subsidi Jauh dari Akses Transportasi Massal
"Selama ini belum banyak BPD yang menjadi penyalur KPR, oleh karena itu SMF akan terus melakukan upaya kerja sama dengan BPD-BPD tersebut sebagai penyalur KPR," katanya.
Selain sinergi dengan BPD, kata Ananta, pihaknya juga akan melaksanakan pilot project pengembangan program KPR SMF dengan menggandeng beberapa perusahaan multifinance, tujuannya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap kredit kepemilikan rumah.
"KPR SMF menawarkan suku bunga tetap untuk jangka waktu tertentu sehingga nilai kewajiban angsuran debitur lebih stabil, dan merupakan bentuk implementasi misi SMF sebagai BUMN yang mengemban tugas dari pemerintah untuk membangun dan mengembangkan Pasar Pembiayaan Sekunder Perumahan," katanya.
Ia berharap hadirnya KPR SMF nantinya dapat memenuhi kebutuhan pasar pembiayaan primer perumahan, dan semakin berperan dalam menciptakan produk KPR yang berkualitas serta mampu memenuhi kebutuhan seluruh segmen masyarakat. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar