Menko Kemaritiman, Luhut Pandjaitan mengatakan pihaknya melihat peluang bisa menuntut ganti rugi atas rusaknya terumbu karang di Raja Ampat, Papua.
"Besok kami akan mengirim tim untuk memastikan penanganannya. Nanti secara hukum laut tadi Deputi Havas mengatakan kita punya peluang yang sangat kuat untuk menuntut ganti rugi dan menindak mereka. Bukan cuma ganti rugi saja akibat kerusakan karang yang dibuat di Raja Ampat itu. Karangnya itu karang yang sangat langka," ujarnya menjawab pertanyaan wartawan dalam kunjungan kerja ke Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (15/3/2017).
Seperti diberitakan sebelumnya, kapal pesiar Inggris Caledonian Sky, yang berbobot hampir 4,300 ton, pada tanggal 4 Maret lalu berlayar di perairan Raja Ampat saat mengantar penumpangnya dan mengakibatkan rusaknya terumbu karang di wilayah itu.
Penandatanganan MOU Jatiluhur dengan Bupati Purwakarta
Dalam kunjungan ini Menko Luhut didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menyaksikan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Badan Pengelolaan Jatiluhur dengan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
MoU tersebut berisi kerja sama dalam hal penertiban dan pembersihan keramba jaring apung karena hal ini diperlukan untuk menjaga kebersihan air di waduk tersebut.
Didampingi Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Menko Luhut melakukan kunjungan ke waduk Jatiluhur untuk melihat kegiatan pembersihan keramba ikan di sana. Dalam kunjungan ini, Menko Luhut melihat langsung kondisi waduk yang sempat bermasalah karena hama eceng gondok dan keramba apung.
"Di Jatiluhur tahun ini sudah dibersihkan 15 ribu karamba. Mudah-mudahan bisa membawa air lebih bagus," kata Menko Luhut.
Ia menekankan akan pentingnya kerja sama yang terintegrasi dalam memelihara kebersihan dan pengelolaan Jatiluhur.
Baca Juga: Terumbu Karang Raja Ampat Dirusak oleh Kapal MV Caledonian Sky
"Memang harus dirapikan. Tidak hanya di sini, tetapi juga harus sampai di puncak dan gunungnya, sungainya. Cirata dan Saguling itu juga harus menjadi satu kesatuan, tidak bisa hanya Jatiluhur saja. Kalau sungainya tidak ditata, airnya tidak cepat mengalir, jadinya banjir lagi. Jadi kerja pengelolaan itu mesti terintegrasi. Saya pikir daerah lain yang dilewati sungai yang sama harus bekerja sama. Jadi, Bupati daerah lain juga harus turut membantu mengelola sungai yang melewati wilayahnya," katanya.
Peresmian Museum Digital Bale Panyawangan Diorama Nusantara
Pada kunjungan ini, Menko Maritim membuka dan meresmikan Museum Digital Bale Panyawangan Diorama Nusantara.
Menteri Luhut bersama rombongan mengunjungi museum digital itu yang dilengkapi dengan interactive book yang menyajikan sejarah tatar sunda. Di dalam museum pengunjung bisa membaca dari jarak jauh.
"Ide dari pak Bupati bikin museum saya kira bagus untuk generasi sekarang dan yang akan datang. Itu banyak menceritakan bagaimana Indonesia. Bagaimana kehebatan kita, bagaimama dunia ini terbentuk dari zaman berapa juta tahun lalu. Idenya baik dan yang paling penting itu ditata dengan baik, tidak asal jadi. Jadi, pantas kami apresiasi," jelas Menko Luhut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok