PT Prioritas Land Indonesia memiliki beberapa proyek yang dibangun di Jakarta dan Bali. Salah salah satunya adalah Apartemen Majestic Point Serpong, Tangerang, Banten. Pada tahun 2015 lalu, PT Prioritas Land Indonesia telah melakukan serah terima tahap awal. Apartemen berkapasitas 900 unit itu dibangun pada April 2013 dan melakukan tutup atap (topping off) pada Februari 2015.
"Dengan dijalinnya kerjasama ini, PT PLI berharap agar proyek Majestic Point Serpong dapat rampung di tahun 2017 dan dapat diserahterimakan dengan kondisi yang terbaik, sehingga investasi dari para konsumen dapat meningkat dengan maksimal" kata Direktur Utama PT Prioritas Land Indonesia, Marcellus Chandra, di Jakarta, Kamis (6/4/2017).
Menurutnya, tingkat capital gain yang tinggi apartemen MPS didasarkan pada kepercayaan dan kepuasan konsumen terhadap suatu properti. Hal itu didukung pembuktian penjualan pasar kedua (second market) yang tinggi. Selain itu, lokasi strategis dan didukung dengan fasilitas utama yang terintegrasi. Apartemen yang, terdiri atas dua menara memiliki ketinggian 32 lantai dan terletak di kawasan segitiga emas Serpong, yakni Summarecon, Karawaci, dan BSD City.
Selain apartemen, proyek Majestic Point Serpong juga menawarkan kawasan komersial yaitu kios dan ruko. Posisinya tepat berada di bagian depan apartemen yang langsung menghadap ke Jalan Raya Kelapa Dua.
Apartemen MPS berada di segitiga emas kawasan Serpong, yakni Summarecon, Karawaci, dan BSD City. Selain dikelilingi kampus dan sekolah ternama, kios-kios tersebut langsung berhadapan dengan Kampus Universitas Tarumanagara (Untar), yang akan segera dibangun.
MPS juga mudah diakses hanya 5 menit menuju pintu tol Jakarta dan Merak, dan 15 menit menuju pintu tol Jorr Jakarta – Serpong. Dikelilingi oleh beberapa universitas / sekolah ternama, seperti Universitas Pelita Harapan Karawaci, Swiss German University, Jakarta Nanyang School, Universitas Bina Nusantara, Prasetya Mulya, Stella Maris International School, dan Sekolah Tarakanita.
Saat ini,PT PLI baru saja menjalin kerjasama pendanan dengan PT Bank MNC Internasional Tbk pada Kamis (6/4/2017)di Jakarta. Nilai pembiayaan yang dikucurkan senilai Rp150 miliar.
"Diharapkan kerjasama ini menjadi awal hubungan yang panjang antara kedua belah pihak untuk proyek-proyek di masa yang akan datang," tutup Marcellus.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Respon Bahlil Setelah Dedi Mulyadi Cabut 26 Izin Pertambangan di Bogor
-
Buruh IHT Lega, Gempuran PHK Diprediksi Bisa Diredam Lewat Kebijakan Menkeu Purbaya
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
IHSG Merosot Lagi Hari Ini, Investor Masih Tunggu Pertemuan AS-China
-
Ada Demo Ribut-ribut di Agustus, Menkeu Purbaya Pesimistis Kondisi Ekonomi Kuartal III
-
Bahlil Blak-blakan Hilirisasi Indonesia Beda dari China dan Korea, Ini Penyebabnya
-
Purbaya Akui Pertumbuhan Ekonomi Q3 2025 Lambat, Tapi Warga Mulai Percaya Prabowo
-
Rupiah Membara Taklukan Dolar AS di Penutupan Hari Ini
-
Bahlil Sindir SPBU Swasta Soal BBM Etanol: Jangan Dikira Kita Tidak Paham
-
8.000 Warga Kurang Mampu di Berbagai Daerah Bakal Nikmati Sambungan Listrik Gratis