Suara.com - Setiap orang ingin memiliki karier yang cemerlang dalam hidupnya. Mereka berpikir bahwa dengan memiliki karir yang baik, kehidupan mereka akan lebih sejahtera dan lebih bermakna. Setiap bekerja, Anda selalu menginginkan promosi jabatan, dan selalu termotivasi untuk menaikan level karir sesuai keinginan.
Kenyataanya, karir yang cemerlang ternyata tidak bisa didapat jika kita hanya duduk manis di depan komputer kantor dan bekerja seperti biasa saja. kita perlu menunjukan prestasi yang baik dalam bidang pekerjaan kita. bekerja tentunya membutuhkan tantangan dan pengalaman yang berbeda, agar rasa semangat dan gairah dalam bekerja terus muncul.
Dalam bekerja, sebaiknya kita memperhatikan 7 hal ini, agar karier kita bisa melejit pada setiap pekerjaan yang dilakukan:
Kerja Keras dan Cerdas Tentunya
Karir yang baik akan mudah dicapai, bila karyawannya memiliki etos kerja yang baik pula. Ini berarti kita tidak harus menjadi karyawan yang biasa saja, tapi justru kita harus menjadi karyawan yang selalu berhasil menyelesaikan tugas-tugas dan pekerjaan di kantor dengan tepat dan sesuai jadwal. Biasanya, karyawan yang memiliki etos kerja adalah karyawan yang penuh dengan semangat serta memiliki tingkat disiplin yang tinggi.
Harus Bersikap Professional
Sering kita mendengar bahwa seseorang yang bekerja sebagai apa saja, di berbagai bidang keeahlianya adalah seorang professional. Kata professional ini memang menggambarkan bahwa seorang karyawan ini sangat ahli di bidangnya dan tidak usah diragukan lagi. Menjadi professional adalah kewajiban dari seseorang yang bekerja. Tidak peduli dia pribadi sedang menghadapi masalah, atau sedang kurang semangat, sebagai pekerja kita harus mampu selalu tampil profesional, terlebih di depan Klien kita. tanamkan rasa cinta terhadap pekerjaan Anda, agar bisa menjadi profesional yang baik.
Miliki Rasa Percaya Diri
Seorang pekerja juga dituntun untuk selalu tampil percaya diri. Sangat penting untuk bisa menerima kelebihan dan kekurangan kita dalam bekerja, serta selalu berusaha semaksimal mungkin ketika bekerja. Hindari sifat rendah diri atau malah kurang percaya diri ketika bekerja. Tunjukan pada lingkungan kerja anda, bahwa Anda adalah pekerja yang memiliki rasa percaya diri tinggi.
Tampil Kreatif dan Berprestasi
Menjadi pekerja juga dituntut untuk tampil kreatif dan selalu bisa berprestasi. Kreatif dalam menyelesaikan tugas-tugas yang menumpuk di meja kerja Anda, serta berprestasi dalam pencapaian target kerja. Miliki keberanian untuk bisa tampil mengemukakan pendapat dan ide di depan rekan kerja. Menjadi pekerja yang aktif yang penting , yang menandakan bahwa anda memang mencintai pekerjaan dan lingkungan kantor. Berikan kontribusi terbaik untuk perusahaan agar bisa mendapat promosi jabatan.
Baik dalam Komunikasi dan Kooperatif
Dalam menyelesaikan pekerjaan di kantor, terkadang kita harus bekerja secara Tim. Lakukan komunikasi yang baik dan aktif dengan teman-teman satu tim Anda. Lakukan penyelesaian masalah dengan cara mengambil keputusan bersama. Jangan memunculkan sisi egois ketika bekerja secara tim, karena ini malah akan merusak reputasi Anda.
Memiliki Tingkah Laku yang Baik
Miliki tingkah laku yang baik agar rekan sekantor juga merasa kagum dan nyaman bekerja dengan Anda. Selalu munculkan sikap ramah dan rendah hati kepada setiap rekan kerja. Walaupun anda adalah seorang karyawan yang berprestasi, cerdas dan memiliki jabatan yang baik saat ini, tanpa tingkah laku yang baik, maka anda tidak akan menerima respon yang baik juga dari rekan kerja.
Mengenal Atasan dengan Cukup Baik
Pastikan Anda mengenal dan memahami karakter atasan di kantor. Beliau adalah orang yang sangat berperan penting dalam memberikan penilaian terhadap kinerja karyawannya di kantor. Maka dari itu, miliki dan jaga hubungan baik Anda sebagai karyawan dengan atasan. Hindari hal-hal yang dapat merusak karier, karena memiliki hubungan yang kurang baik dengan atasan, atau mencoba mendekati atasan untuk alasan tertentu. Selalu bersikap profesional dalam batas yang wajar.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
7 Lembaga Mediasi Ini Siap Membantu Menyelesaikan Sengketa Keuangan
Kartu Kredit vs Cash, Mana yang Menguntungkan untuk Bayar Cicilan?
Ini Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membeli Unit Link
| Published by Cermati.com |
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Menko Airlangga: Jauh Lebih Baik!
-
Citibank Pastikan Kinerja Keuangan di Kuartal III 2025 Tetap Solid
-
Alasan Indonesia Belum Jadi Raja Batu Bara Asia, Padahal Pasokan dan Ekspor Tinggi
-
APINDO: Isu Utama Bukan hanya UMP Tapi Penciptaan Lapangan Kerja Formal
-
Rupiah Merana! Dihantam Dolar AS dan Ketidakpastian The Fed
-
Rencana Kenaikan UMP, APINDO: Harus Berkeadilan!