Dalam rangka mendukung perkembangan dan kemajuan bisnis startup dan UMKM di Jakarta, beberapa organisasi kewirausahaan di Jakarta mendirikan NJEC (North Jakarta Entrepreneurial Center) sebagai wadah sinergi dan kolaborasi wirausaha anak muda Jakarta Utara.
Adapun beberapa organisasi yang terlibat dalam program ini antara lain vOffice Indonesia, Cre8 Community + Workspace, Perjakbi, Hipmi, Kadin, Kejora Ventures, Plug and Play, Junior Chamber International, Purwadhika Startup School, TDA, OkOce Academy, Entrepreneur University, dan lain sebagainya.
“Organisasi kewirasuhaan yang tergabung disini bertujuan untuk menghubungkan dan memberi wadah berkolaborasi bagi wirausaha startup, UMKM, serta pengusaha asing hingga para profesional,” ujar CEO vOffice Indonesia Erwin Soerjadi, di Jakarta, Jumat, (2/6/2017).
Erwin berharap NJEC juga dapat menjalin kerjasama dengan BEKRAF dan Pemerintah provinsi DKI Jakarta khususnya Jakarta Creative Hub dan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP).
“Kedepannya kita berharap untuk menjalin sinergi dengan BEKRAF dan Pemprov DKI melalui Jakarta Creative Hub dan BPTSP agar program ini bisa berjalan lebih optimal, dan membantu para pengusaha pemula dalam merintis usaha,” imbuh Erwin.
Dalam waktu dekat ini Erwin mengaku NJEC akan menggelar kegiatan pertemuan dengan mengundang mentor handal yang telah berpengalaman dalam bidang startup dan UKM.
“Kedepannya kita akan mengadakan berbagai semiar, meetup dan talkshow yang dapat menjadi tempat segala kalangan wirausahawan untuk menambah pengetahuan dan mengembangkan kemampuan dalam berbisnis,” papar Ketua Kompartemen Ekonomi Kreatif BPP HIPMI itu.
Dirinya menegaskan, NJEC berkomitmen untuk memberikan dukungan agar pengusaha pemula bidang startup dan UMKM bisa mendapatkan fasilitas yang memadai, hingga pada gilirannya dapat membawa perekonomian Indonesia ke arah yang lebih baik.
Baca Juga: Hypernet Adakan Kolaborasi dengan Cre8 Coworking Space
Seperti diwartakan sebelumnya NJEC telah diresmikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno, bersama Ketua Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Edy Djunaedi, serta Ketua Umum Perjakbi, Anggawira di cabang kedua Cre8 Community and Workingspace di PIK Avenue Jakarta Utara, (16/5/2017) lalu.
“NJEC akan menjadi tempat di mana wirausahawan dapat berkumpul dan saling mengenal, dan berawal dari perkenalan itu, diharapkan akan muncul ide-ide cemerlang dan kolaborasi hebat yang akan melahirkan gebrakan baru di dunia wirausaha di DKI Jakarta,” ungkap Sandiaga Uno ketika membuka acara peresmian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi