Suara.com - Indonesia menunjukkan perkembangan pertumbuhan ekonomi yang sangat baik pada tahun 2017. Hal itu dipaparkan pada laporan terbaru Bank Dunia “Indonesia Economic Quarterly: Upgraded.”
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan laporan tersebut mendeskripsikan apa saja yang telah dicapai dan perlu ditingkatkan pemerintah.
"Laporan ini menyampaikan tone positif terhadap perkembangan Indonesia.Ini adalah balance report yang dapat dijadikan sebagai good evidence-based, terutama bagi pembuat keputusan untuk merespon dan mereformulasikan kembali kebijakan kami di masa depan," kata Ani di Launching The World Bank's Indonesia Economic Quarterly di Energy Building, Kamis (15/06/2017).
Duta Besar Australia Paul Grigson menambahkan Indonesia harus memperhatikan masalah early childhood development serta masalah air dan sanitasi.
Menanggapi hal tersebut, Ani memaparkan bahwa saat ini Pemerintah Indonesia fokus pada upaya meningkatkan kualitas belanja, terutama untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan anggaran transfer ke daerah dan dana desa, yang diharapkan dapat mendorong pemerintah daerah untuk mengatasi permasalahan yang ada, termasuk sanitasi.
"Kebijakan belanja pemerintah benar-benar terkait dengan bagaimana kita akan menginvestasikan lebih pada peningkatan sumber daya manusia. Dan itulah mengapa pendidikan dan kesehatan itu penting. Komitmen belanja untuk pendidikan, kesehatan, dan jaring pengaman sosial sebenarnya cukup luar biasa. Hampir sepertiga dari total pengeluaran pemerintah," ujarnya.
Ani juga menegaskan pentingnya fungsi kebijakan fiskal untuk menstabilkan ekonomi, dan menjadi bagian dari pertumbuhan.
"Kami, Indonesia ingin seperti negara-negara lain yang mampu menjalankan dan mengatur pemerintahan dengan baik melalui kebijakan fiskal yang baik," kata Ani.
Tag
Berita Terkait
-
Intervensi Kemenkeu di Kasus Rp349 T? Mahfud MD Desak Menkeu Purbaya Bertindak Tegas!
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Amien Rais 'Ngamuk', Tuding Jokowi-Luhut-Sri Mulyani Perusak Indonesia dan Layak Dihukum Mati!
-
Dapat Banyak Penghargaan, Tapi Ubedilah Badrun Sebut Sri Mulyani Suka Utang
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah