Suara.com - Direktur Pelayanan dan Penyuluhan Humas Direktorat Jenderal Pajak, Hestu Yoga Saksama mengatakan penerimaan pajak hingga Agustus tahun ini mencapai Rp 685,5 triliun atau baru 53 persen dari target dengan angka pertumbuhan 10,23 persen.
"Kumulatif sampai Agustus Rp 686 triliun atau mencapai 53,5 persen. Beberapa rincian penerimaan pajak di antaranya PPH non migas Rp 378 triliun, PPNBM Rp 267 triliun, PPH Migas Rp 35 triliun, pajak lainnya Rp 4,3 triliun dan PBB 1,2 triliun," kata Yoga di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta Selatan, Senin (4/9/2017).
Khusus di Agustus 2017, penerimaan pajak mencapai Rp 85 triliun atau turun dibandingkan Agustus 2016 yang sebesar Rp 87 triliun.
"Jadi minus sekitar 3 persen karena tahun lalu ada tax amnesty yang kurang lebih dari tax amnestysebesar Rp 5 triliun," ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, Yoga mengingkapkan Ditjen pajak tahun ini mengalami tantangan yang sangat berat
untuk mengejar target penerimaan pajak tahun ini. Oleh sebab itu, Yoga mengimbau kepada para wajib pajak khususnya yang sudah mengikuti program tax amnesty untuk membayarkan kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Tantangannya cukup kuat, kita akan lakukan extra effort, membuat masyarakat patuh pajak, yang sudah ikut tax amnesty minta komitmennya, sudah sesuai dengan profil yang sesudahnya, bagi yang tidak ikut tax amnesty ada waktu untuk pembetulan SPT, kami juga untuk instrumen yang kita miliki semakin banyak, seperti mobil mewah, kita dapat SPT-nya, semua bukan hanya artis, sekarang sudah saatnya bayar pajak uang baik, semoga tahun ini tercapai," ujar Yoga.
Tag
Berita Terkait
-
Honda Jazz Maia Hilang, Dhani: Ditjen Pajak Mirip Lambe Turah
-
Kejar Target Pajak, Sri Mulyani Janji Tak Akan Timbulkan Tekanan
-
Pajak Penghasilan Final untuk UMKM Bakal Turun Jadi 0,25 Persen
-
Pajak Sedan Akan Turun, Toyota: Jangan Sampai Kita Cuma Menonton
-
Tunggak Bayar Pajak Mobil Mewah, Gading Marten Alasan Lupa
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
OJK Kejar 8 Pinjol Nakal: Siapa yang Terancam Kehilangan Izin Selain Crowde?
-
Realisasi Anggaran Kementerian ESDM Baru 31 Persen, Ini Penjelasan Bahlil ke DPR
-
Ketua Banggar DPR Pastikan Redenominasi Sudah Masuk Prolegnas
-
Bahlil Tetap Pede Setoran PNBP Sektor ESDM Capai Target Meski Harga Komoditas Anjlok
-
Cara Gadai Emas Batangan di Pegadaian semua Merek
-
Danantara Tidak Was-was Menkeu Purbaya Mau Redenominasi Rupiah
-
Kapal Tanker Bawa 2.000 KL, Pertamina Mulai Pasok Lagi Stok BBM ke Seluruh SPBU Bengkulu
-
OJK Mau Hapus Bank Kategori KBMI I, Aladin Syariah Bisa Naik Kelas?
-
Laba Krom Bank (BBSI) Meroket 17 Persen, DPK Melejit 212 Persen
-
Rupiah Melempem Lawan Dolar AS pada Penutupan Selasa Sore