Direkturat Jenderal (Ditjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan kereta api listrik reguler (KLR) tujuan Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang semula dijadwalkan beroperasi pada Minggu (17/9) belum dapat terealisasi.
"Hal itu lantaran ada dua stasiun belum siap beroperasi dan akan terealisasi pada Oktober 2017," kata Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Joice Hutajulu di Kabupaten Bekasi, Senin (18/9/2017.
Menurut dia berdasarkan hasil ujicoba yang dilakukan menyatakan dua stasiun belum siap untuk beroperasi secara maksimal.
Hal ini menyangkut fasilitas-fasilitas umum dan beberapa permasalahan perlintasan kereta api.
Selain itu, tentunya juga harus mengacu kepada keselamatan serta pelayanan penumpang dari Stasiun Cikarang menuju Jakarta dan sekitarnya.
Pasalnya melewati dia dua stasiun tersebut bila hendak berpergian menuju Jakarta atau sekitarnya.
Namun secara garis besarnya memang dirasa sudah layak bila mengacu pada sistem kontrol keretanya. Tetapi bukan secara keseluruhannya.
Ia menambahkan ini uji coba dan peninjauan sendiri telah dilakukan Ditjen Perkeretaapian Kemenhub pada Kamis (14/09).
Baca Juga: Malam Ini, 97 Ribu Mobil Diprediksi Lalui Tol Cikarang Utama
Pasalnya, uji coba dan Peninjauan itu dilakukan dengan melintasi Stasiun Bekasi Timur, Tambun, Cibitung dan Cikarang. Tetapi ini harus melalui tahapan-tahapan, sehingga harus sesuai regulasinya.
Selain itu nantinya ada evaluasi guna mengetahui masalah-masalah yang bakal muncul pada setiap tahunnya. Ini tentunya berdasarkan analisa dari laporan yang ada.
Lanjut Joice menjelaskan dalam hal ini meminta masyarakat Kabupaten Bekasi untuk lebih bersabar diri. Ini dilakukan agar pengerjaan KLR dapat lebih baik.
Selain itu, dengan hadirnya transportasi baru ini berharap daerah dengan tingkat kemacetan dapat lebih terurai. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam