Ustaz Yusuf Mansur menegaskan dirinya siap untuk mengembalikan dana milik anggota Koperasi Merah Putih yang dibentuknya. Menurutnya, sejak dibentuk, anggota Koperasi Merah Putih telah mencapai 2.900 orang.
Ulama kondang tersebut menjelaskan bahwa dana hasil patungan usaha dan aset tersebut telah menjadi Hotel Siti yang berlokasi di Tangerang, Banten.
"Sudah menjelma jadi Hotel Siti. Kalau sekarang dijual sudah untung. Saya akui memang sekarang belum bisa beri apa-apa tapi kalau nilai properti sudah jauh untung. Itu dibangun 2013," kata Yusuf dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (18/10/2017).
Yusuf mengatakan bahwa nilai properti dari Hotel Siti sudah hampir mencapai empat kali lipat dibandingkan total dana yang dikumpulkan oleh seluruh anggota koperasi. Saat ini nilai hotel tersebut diperkirakan mendekati Rp40 miliar.
"Itu Rp40 miliar, total patungan usaha, kalau harga hotel mendekati Rp 150 miliar. Saya akan pertahankan meski babak belur," kata dia.
Dia juga mengaku pesimis jika banyak masyarakat yang akan meminta dananya kembali. Sebab, dari 2.900 anggota koperasi, sebanyak 2.500 orang diantaranya terus menjalin komunikasi yang baik dengan pengurus koperasi.
"Dengan 2.500 anggota kami berkomunikasi dengan baik, yang 400 tidak berkomunikasi dengan baik. Mungkin merasa saya tidak bisa membuktikan. Tapi Saya sangat meragukan ada rush, kalau ada rush pasti sudah dari dulu. Ini juga sudah ada lebih dari 500 anggota koperasi yang siap men-take over bagi yang ingin ambil dananya kembali," jelas dia.
Walau demikian, Yusuf mengaku telah menyiapkan langkah jika memang ada permintaan yang besar untuk penarikan dana dari para anggota koperasi. Opsi terburuk yang akan ia ambil adalah menjual Hotel Siti.
"Kalau rush kegedean kita pasang spanduk for sale. Kita lihat saja nanti. Doa saya mereka (anggota koperasi) cuma masalah kejelasan dan tanggungjawab. Makanya saya beri penjelasan dan kita hadirkan bentuk tanggungjawabnya," tutupnya.
Baca Juga: Polda Jatim Hentikan Penyidikan Kasus Ustaz Yusuf Mansur
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Usai BNI, Menkeu Purbaya Lanjut Sidak Bank Mandiri Pantau Anggaran Rp 200 T
-
Bursa Kripto Global OKX Catat Aset Pengguna Tembus Rp550 Triliun
-
Jadi Duta Mobile JKN di Kupang, Pemuda Ini Bagikan Edukasi Memanfaatkan Aplikasi Layanan Kesehatan
-
IHSG Tetap Perkasa di Tengah Anjloknya Rupiah, Ini Pendorongnya
-
Sidak Bank Mandiri, Menkeu Purbaya Mengaku Dimintai Uang Lagi untuk Kredit Properti dan Otomotif
-
Ini Dampak Langsung Kebijakan Menkeu Purbaya Tak Naikkan Cukai Hasil Tembakau
-
Bank Indonesia Dikabarkan Jual Cadangan Emas Batangan 11 Ton, Buat Apa?
-
Rupiah Ditutup Ambruk Hari Ini Terhadap Dolar
-
Pertamina Klaim Vivo dan BP Siap Lanjutkan Pembicaraan Impor BBM
-
Singgung Situasi Global, SBY: Uang Lebih Banyak Digunakan untuk Kekuatan Militer, Bukan Lingkungan