Suara.com - Saat ini banyak perusahaan hebat yang terus naik revenuenya, PBV ( Price Book Value) aman, financialnya sehat, cabangnya terus bertambah begitu juga karyawan semakin banyak namun tiba tiba collapse.
Sebut saja perusahaan kaliber dunia semisal Toys R US, Kodak, Disc Tara, Payless Gymboree harus bankrut.
Hal ini diduga akibat gelombang perubahan yang sangat besar yang me disrupt model bisnis yang ada. Hal ini ditandai dengan adanya revolusi teknologi digital, atau yang lebih awam dikenal Internet of Things ( IoT), disamping preferensi pelanggan pun berubah drastis, mereka ingin lebih cepat, murah dan lebih nyaman.
Selain ritel, industri lainnya pun akan berdampak, seperti perbankan. Industri pendidikan pun juga akan terpengaruh. Kampus mulai digantikan online learning. Kampus di Inggris dan Amerika Serikat bisa bertahan karena mahasiswa yang datang dengan beasiswa yang berasal dari negara berkembang.
Bisnis transportasi pun mengalami disrupsi, terutama taksi. Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) DKI Jakarta Shafruhan Sinungan menyatakan, jumlah perusahaan taksi turun drastis. Dari 35 perusahaan di Jakarta, kini hanya tinggal empat yang masih aktif mengoperasikan armadanya karena kalah bersaing dengan transportasi online.
Pelanggan lah yang paling beruntung karena dimudahkan dalam memesan transportasi, dengan harga yang lebih murah dan kenyamanan pun bertambah.
Praktisi SDM dari Kubik Leadership Jamil Azzaini menilai kunci agar dapat bertahan adalah dengan membaca situasi yang ada dengan cepat dan melakukan perubahan dengan cepat pula.
Menurut Jamil hanya ada dua kemungkinan yang terjadi di era exponential ini. Pertama, untuk perusahaan yang sudah memiliki ekosistem dan teknologi besar, akan merajai industrinya. Semua akan disapu bersih. Baru kejadian di April ini, Uber di ambil Grab. Kemudian kedua yang masih lebih baik, terpaksa harus bekerjasama dengan saingan yang telah menggerogoti bisnis kita, seperti bluebird dengan gojek.
Seorang exponential leaders akan menikmati pertumbuhan bisnis exponential, keuntungan pun bisa berpuluh, beratus bahkan beribu kali lipat dengan jumlah nominal yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.
Memahami krusialnya peran pimpinan PT.Kubik Kreasi Sisi Lain (Kubik Leadership) sebuah perusahaan di bidang pengembangan SDM meluncurkan produk terbarunya yaitu Public Training EXPONENTIAL LEADER-Lead to Create the Future by Transforming People.
Public Training Exponential Leader membahas secara tuntas era exponential, lengkap dengan prinsip penting yang harus dimiliki seorang leader dan senjata rahasia yang harus dijalankan agar mendapatkan keuntungan exponential yang tidak terbayangkan sebelumnya.
Public Training Exponential Leader dibawakan oleh Jamil Azzaini bersama business Innovator, Indrawan Nugroho. Jamil Azzaini dikenal sebagai inspirator suksesmulia yang telah menginspirasi lebih 1 juta orang, baik dalam dan luar negeri. Selain inspirator, ia juga seorang penulis buku dan pengusaha.
Tag
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
- 
            
              Danantara Sebut Ekspatriat di Garuda Indonesia Bawa Contoh Sukses yang Wajib Ditiru
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              IHSG Naik ke 8.184 di Akhir Bulan, Pasar Saham Mulai Rebound?
- 
            
              BCA dan PMI Dorong Generasi Muda Wujudkan Semangat Kemanusiaan Lewat Aksi Donor Darah
- 
            
              Pertamina NRE Tancap Gas: Produksi Listrik Melonjak 19,2 Persen, Lampaui Target Triwulan III 2025
- 
            
              TelkomGroup Lakukan Topping Off, Operasikan Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam
- 
            
              Seminar Telkom AI Connect: Perkuat Sinergi Perguruan Tinggi dan Industri untuk Keunggulan Digital
- 
            
              BRI Peduli Gerakkan Roda Ekonomi Sirkular dari Minyak Jelantah Sisa Rumah Tangga
- 
            
              Peristiwa Ponpes Ambruk Buat Kementerian PU Latih Para Santri Teknik Konstruksi
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan