Suara.com - Boeing Co memperkirakan perusahaan penerbangan Cina akan membeli 7.690 pesawat baru senilai 1,2 triliun dolar AS atau senilai Rp 17.793 triliun selama dua dekade mendatang untuk mengikuti permintaan konsumen dan bisnis yang terus meningkat.
Angka ini mengalami kenaikan sebesar 6,2 persen dibandingkan proyeksi yang sebelumnya, yaitu 7.240 pesawat sampai 2036. Demikian pernyataan Vice President of Marketing Boeing Commercial Airplanes Randy Tinseth dilansir Reuters, Selasa (11/9/2018).
Boeing juga meramalkan bahwa Cina akan mencakup 18 persen dari armada pesawat komersial dunia pada tahun 2037, naik dari 15 persen saat ini.
Boeing juga memperkirakan bahwa negara ini akan membutuhkan lebih dari 1,5 triliun dolar AS dalam layanan komersial untuk mendukung armadanya.
Tiga perempat dari 7.690 pesanan pesawat selama 20 tahun ke depan tersebut kemungkinan berupa pesawat lorong tunggal.
Sementara armada pesawat berbodi lebar, Cina diperkirakan membutuhkan 1.620 pesawat baru, tiga kali lipat ukuran armada saat ini.
Menurut Tinseth, pertumbuhan penerbangan di Negeri Tirai Bambu itu tak lepas dari pertumbuhan kelas menengah di negara tersebut.
“Pertumbuhan telah meningkat tiga kali lipat dalam 10 tahun terakhir dan diperkirakan akan meningkat dua kali lipat dalam 10 tahun mendatang,” kata Tinseth.
Boeing dan pesaing mereka asal Eropa yakni Airbus, terus berlomba-lomba meningkatkan pangsa pasar di Cina. Negeri itu merupakan pasar penerbangan yang tumbuh paling cepat di dunia di mana kedua perseroan membuka pabrik perakitan di Cina.
Boeing sejauh ini terhindar dari dampak perang dagang yang sedang berlangsung antara Amerika Serikat dan Cina. Beijing masih mengecualikan pesawat besar dari daftar barang yang terkena tarif impor sebagai langkah balasan atas aksi serupa dari Washington.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
-
BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Menkeu Purbaya Sebut Krisis China Tak Mungkin, Singgung Sistem Komunis
-
Menkeu Purbaya Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Tembus 5,5 Persen
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Dukung Ketahanan Pangan di Indonesia Timur, Waskita Karya Kerjakan Jaringan Irigasi di Merauke Papua
-
Danantara Kucurkan Dana Rp 750 M - Rp 950 M untuk Modal Proyek Waste to Energy