Suara.com - Beberapa waktu belakangan ini sejumlah daerah mulai diguyur hujan. Saat hujan turun, kita akan direpotkan jika tidak memiliki kesiapan.
Misal bagi pengendara motor yang tak memiliki mantel hujan, saat hujan turun pengendara pasti sibuk mencari tempat berteduh.
Namun karena berteduh termasuk pemborosan waktu, tak sedikit orang yang memutuskan untuk membeli mantel hujan dadakan.
Atau dari yang tadinya menggunakan angkutan umum, karena tak ingin repot kehujanan, lantas beralih ke taksi online. Tentu dengan biaya yang lebih mahal.
Nah, artinya disaat musim hujan, jika kita tak memiliki kesiapan, uang kita akan terkuras secara tak sadar. Supaya uang tak terkuras, coba tiga trik berikut ini.
1. Siapkan Perlengkapan Hujan
Selain sedia payung, jas hujan atau mantel hujan juga penting dibawa di saat musim hujan. Karena jika tidak membawa barang-barang tersebut, siap-siap saja harus mengeluarkan kocek lebih.
2. Berangkat Kerja Lebih Awal
Hujan memang tak bisa diprediksi kapan akan turun, tetapi jika berangkat kerja lebih awal, kita akan terhindar dari macet yang membuat pengeluaran bahan bakar minyak (BBM) jadi lebih banyak.
Tahu sendiri kan kalau Jakarta diguyur banjir macetnya seperti apa.
3. Bawa Bekal dari Rumah
Ini juga penting, biasanya waktu musim hujan nafsu makan jadi meningkat. Kalau tidak bawa bekal dari rumah, otomatis kita order makanan lewat aplikasi yang cukup menguras uang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global
-
Menkeu Purbaya Minta Kepala BGN Jelaskan ke Publik soal Rendahnya Serapan Anggaran MBG
-
7 Pekerja Masih Terjebak di Tambang Bawah Tanah Freeport, ESDM Sebut Butuh Waktu 30 Jam
-
Setelah Jeblok, IHSG Akhirnya Bangkit Setelah Kekhawatiran Menkeu Baru Mereda