Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengucapkan belasungkawa atas peristiwa kecelakaan bus Sriwijaya yang masuk jurang ketika melintasi jalan Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa (24/12/2019).
Atas kejadian ini sedikitnya 28 orang meninggal dunia.
"Pertama kali untuk Pagaralam saya berduka cita mendalam, itu sudah kejadian yang tidak kita hendaki. Saya menyampaikan duka cita. Semoga arwah almarhum mendapatkan tempat yang layak disisinya," kata Menhub Budi saat ditemui di rumah dinas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, di Widya Chandra, Jakarta, Rabu (25/12/2019).
Menurut Menhub, pihaknya kini tengah fokus untuk menyelidiki kasus kecelakaan tersebut dengan melibatkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
"Kami sudah melakukan upaya intensif dengan menugaskan beberapa pihak dari dirjen darat terutama dari KNKT. KNKT gunanya apa, KNKT kita akan mencari penyebab kecelakaan, tentu upaya mencari penyebab ini dalam rangka kita menjaga keselamatan," kata Menhub.
Terkait dengan operator bus Sriwijaya yang diduga lalai, dirinya tak mau menyimpulkan lebih dini soal peristiwa tersebut dan lebih memilih menunggu hasil investigasi yang dilakukan.
"Saya pribadi dan atas nama Kemenhub, juga minta kepada operator, minta sopir utamakan safety apalagi mereka menggunakan atau membawa penumpang banyak ini menjadi suatu hal yang utama," katanya.
Terkait dengan pelanggaran, Menhub Budi juga tak mau menyimpulkan lebih awal, meski begitu tentunya juga bakal ada hukuman yang bakal diterima PO Bus Sriwijaya tersebut.
"Tergantung dari case-nya apa, kalau umpamanya mobil itu tidak di ram check, tentu ada sebabnya law enforcement yang tegas itu sesuai aturan," katanya.
Baca Juga: Tewaskan Puluhan Orang, Begini Kronologi Bus Sriwijaya Jatuh ke Jurang
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Pertumbuhan Kredit Kuat dan DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun
-
Saham-saham yang Cum Date 29 Desember, Siap Bagikan Dividen Jumbo
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember