Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melihat saat ini kendaraan pribadi masih jadi pilihan utama masyarakat ketimbang menggunakan transportasi massal. Sehingga hal tersebut masih jadi pekerjaan rumah (PR) semua pihak.
Padahal menurutnya, saat ini banyak pilihan angkutan moda transportasi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang dirasa lebih efisien.
“Ya PR kita, untuk meningkatkan kapasitas itu dengan meningkatkan kualitas,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (10/1/2020).
Selama ini, ia pun selalu memastikan pelayanan fasilitas-fasilitas transportasi agar tetap nyaman digunakan oleh masyarakat dengan terjun langsung ke terminal bus atau yang lainnya.
“Makanya berulangkali saya ke Pulo Gebang, di sana itu untuk buat mereka nyaman. Kalau mereka nyaman, mereka pasti akan datang ke sana. Juga tiket online,” jelas dia.
Banyaknya masyarakat memilih kendaraan pribadi imbas dari pembangunan infrastruktur yang diantaranya jalan tol. Sehingga, banyak masyarakat yang penasaran untuk mencoba jalan tol tersebut.
“Di satu sisi jalan tol memang harus digunakan, tapi kalau bisa menggunakan angkutan massal. Angkutan massal akan menarik kalau prosesnya itu dari mereka memutuskan menggunakan,” pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Harga Emas Pegadaian Melambung Dua Hari Beruntun, Galeri24 dan UBS Kompak
-
Skema Kecebong Pindar Masih Hidup, Ini Syarat Ketat dari OJK
-
Mengatasi MFA ASN Digital Bermasalah, Sulit Login dan Lupa Password
-
RUPSLB Bank Mandiri Mau Ganti Susunan Pengurus, Ini Bocorannya
-
Harga Emas Melejit di 2026, Masih Relevan untuk Investasi?
-
Asuransi Sinar Mas Bayarkan Klaim Kendaraan Rp1,07 Miliar Korban Banjir Sumut
-
SMGR Raih Skor 94,79 dari Keterbukaan Informasi
-
Menaker Mau Tekan Kesenjangan Upah Lewat Rentang Alpha, Solusi atau Masalah Baru?
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak