Suara.com - Komisi IX DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan manajemen PT Asabri (Persero). Hal ini untuk mengetahui kondisi yang terjadi pada Asabri saat ini.
Direktur Utama Asabri, Sonny Widjaja mengatakan, memang terjadi penurunan aset mulai dari aset program hingga aset iuran pensiun.
Ia menjelaskan, total aset yang belum diaudit dari program Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Jaminan Kematian (JKM) pada 2019 turun dari Rp 19,4 triliun menjadi Rp 10,6 triliun.
"Total aset dari Akumulasi Iuran Pensiun 2018 Rp 26,9 triliun sedangkan unaudited 2019 menjadi Rp 18,9 triliun," ujar Sonny Widjaja di Kompleks Parlemen DPR, Jakarta, Rabu (29/1/2020).
Menurut Sonny Widjaja, penurunan nilai aset itu terjadi karena penurunan nilai investasi yang dilakukan di perusahaan milik Benny Tjokrosaputro yaitu PT Hanson International Tbk.
"Penurunan ini terjadi karena nilai saham dan reksadana yang menurun khususnya dari dua orang itu, karena 400-500 tinggal 50 perak. Yang dimaksud saham grup Hanson Internasional grup Benny Tjokro sama Heru Hidayat," jelas dia.
Kendati demikian, Sonny Widjaja menyebut, penurunan nilai aset ini telah ada solusinya. Sehingga, nasabah tak perlu khawatir dengan adanya penurunan aset ini.
"Sudah ada solusinya, berbeda dengan Jiwasraya," ucap Sonny Widjaja.
Sebelumnya, Sonny Widjaja buka suara terkait isu korupsi Rp 10 triliun yang dialamatkan ke Asabri. Ia pun membantah adanya praktik korupsi dana pensiun Anggota TNI/Polri yang dikelola oleh perseroan.
Baca Juga: Belum Usai Jiwasraya dan Asabri, DPR Dipusingkan Bumiputera Hingga Taspen
Sonny Widjaja bahkan menjamin dana pensiun milik TNI/Polri masih dikelola dengan baik oleh perseroan.
"Kepada seluruh peserta Asabri, baik prajurit TNI, anggota Polri dan seluruh ASN Menhan dan Polri, saya tegaskan, saya menjamin bahwa uang kalian yang dikelola di Asabri Aman. Tidak hilang, dan tidak dikorupsi," kata Sonny Widjaja dalam konferensi pers di Kantornya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Harga Perak Mulai 'Dingin' Setelah Penguatan Berturut-turut
-
Perbaikan Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi Diperpanjang Sepekan, Cek Rutenya
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia