Mentan, Syahrul Yasin Limpo dalam Gerakan Menyongsong Pertanian 4.0, di Jatiyoso, Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (12/2/2020). (Dok : Kementan)
"Petani akan mendapatkan rekomendasi untuk mencegah terjadinya kerusakan pada lahan dan tanaman. Terintegrasi dengan aplikasi berbasis Android bernama RiTx Bertani, peringatan dini akan diterima petani jika terjadi anomali pada lahan mereka. Dengan aplikasi yang dapat dimonitor dari aplikasi telepon seluler, petani dapat memantau kondisi cuaca, air, dan kondisi tanah. Dengan teknologi tersebut petani dapat mengoptimalkan penggunaan pupuk hingga 30 persen dan meningkatkan produktifitas hingga 25 persen," katanya.(*)
Komentar
Berita Terkait
-
Kumpulkan Media Massa, Kementan Sampaikan Pusat Data Agriculture War Room
-
Tahun Ini, Kementan Bakal Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier
-
Stabilkan Harga Cabai dan Bawang, Kementan Gelar Operasi Pasar
-
Tahun Ini Kementan Bakal Tetapkan Sejumlah Kebijakan Prioritas
-
Kementan Tegaskan Tak Ada Pengurangan Pupuk Bersubsidi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Negosiasi Tarif Dagang dengan AS Terancam Gagal, Apa yang Terjadi?
-
BRI Rebranding Jadi Bank Universal Agar Lebih Dekat dengan Anak Muda
-
Kemenkeu Matangkan Regulasi Bea Keluar Batu Bara, Berlaku 1 Januari 2026
-
Cara Mengurus Pembatalan Cicilan Kendaraan di Adira Finance dan FIFGROUP
-
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Impor Beras untuk Industri
-
CIMB Niaga Sekuritas Kedatangan Bos Baru, Ini Daftar Jajaran Direksi Teranyar
-
Eri Budiono Lapor: Bank Neo Kempit Laba Rp517 Miliar Hingga Oktober 2025
-
IPO SUPA: Ritel Cuma Dapat 3-9 Lot Saham, Ini Penjelasan Lengkapnya
-
OJK Akan Tertibkan Debt Collector, Kreditur Diminta Ikut Tanggung Jawab
-
Mengenal Flexible Futures Pada Bittime untuk Trading Kripto