Suara.com - Pembuat uang palsu ditangkap Satuan Reskrim Polres Mamuju Utara Polda Sulawesi Barat di dusun Kalibamba Desa Polewali Kecamatan Bambalamotu.
"Pengungkapan tersebut dilakukan setelah pihak kepolisian memperoleh informasi telah terjadi transaksi jual beli disalah satu toko di Kota Pasangkayu dengan menggunakan uang palsu," kata Kasat Reskrim Polres Mamuju Utara, Akp Pandu Arief Setiawan di Mamuju, Sabtu (11/4/2020).
Ia mengatakan, pemilik toko yang menggunakan sinar ultra violet dalam melakukan transaksi jual beli telah memastikan uang yang dipakai pelaku untuk membayar di toko tersebut ketahuan membayar dengan uang palsu.
"Pemilik uang sebelumnya berusaha merobek dengan alasan bahwa uangnya tertukar namun akhirnya ketahuan," katanya.
Reskrim Polres Mamuju Utara, melakukan penyelidikan selama beberapa hari sehingga berhasil memperoleh informasi akurat dan mengamankan seorang diduga pelaku tindak pidana membuat dan mengedarkan uang palsu di wilayah hukum Polres Mamuju Utara yakni di Desa Kalola Kabupaten Pasangkayu berinisial A (24) yang beralamat di Desa Polewali Kecamatan Bambalamotu.
Polisi kemudian menyita barang bukti berupa 1 unit printer merk Epson, 1 unit monitor komputer merk Lenovo, 1 Buah keyboard komputer, 1 buah mouse komputer, 2 Unit Speaker Merk Dat, 5 lembar uang palsu pecahan Rp 50.000 dan uang tunai sejumlah Rp 670.000 yang diduga adalah hasil penukaran ataupun kembalian saat membelanjakan uang palsu.
Ia mengatakan rekan pelaku yang diduga telah membuat dan atau mengedarkan uang palsu masih dalam pencarian.
"Pelaku A bersama temannya membuat atau mencetak uang palsu dengan cara melakukan scan uang asli pecahan Rp 50.000 menggunakan sebuah printer merk Epson yang mereka curi di SMP N 2 Pasangkayu tahun 2018," katanya.
"Uang palsu tersebut mereka tukar dan atau belanjakan di kios, warung ataupun toko yang ada di beberapa wilayah di Kabupaten Pasangkayu," katanya. (Antara)
Baca Juga: Miris, Kakek Penjual Lotis Ditipu Pakai Uang Palsu
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group