Suara.com - Youtuber Ferdian Paleka bersama rekannya Aidil dan pamannya Jamaludin telah ditangkap polisi di Jalan Tol Merak.
Diketahui, ketiganya sempat melarikan diri ke daerah Sumatera, namun kembali lagi ke Pulau Jawa di tengah diberlakukannya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang implementasi penerapan aturannya dilakukan oleh gabungan aparat.
Menanggapi hal tersebut, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menegaskan, pelayanan penyeberangan akan hanya diberikan bagi lembaga atau instansi yang berhubungan dengan percepatan penanganan Covid-19 seperti Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, Pegawai BUMN, Lembaga Usaha, NGO yang semuanya berhubungan dengan penanganan COVID-19 dengan pembuktian surat tugas atau dinas.
"Termasuk bagi masyarakat yang mengalami musibah dan kemalangan dengan menunjukkan bukti surat keterangan kematian dari lingkungan setempat serta harus memiliki surat keterangan sehat dari instansi kesehatan saat akan melakukan perjalanan," ujar Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Imelda Alini saat dihubungi Suara.com, Jumat (8/5/2020).
Dalam hal ini, Imelda, mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar dapat mengikuti aturan Pemerintah untuk tidak melakukan perjalanan mudik pada tahun ini, dan tetap berada di rumah demi menekan penyebaran Covid-19 lebih meluas lagi.
Sebelumnya, tim gabungan dari Jatanras Polda Jabar dan Satreskrim Polrestabes Bandung, berhasil membekuk YouTuber Ferdian Paleka dan rekannya Aidil yang merupakan konseptor aksi prank.
Ketiganya di bekuk di Tol Jakarta-Merak daerah Tanggerang. Sejak Selasa (5/5/2020) mereka buron dan baru diamankan dini hari tadi, Jumat (8/5/2020).
"Diamankannya setelah keluar Pelabuhan Merak sekira Jam 01.00 wib dini hari," kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri, saat dikonfirmasi via pesan singkat.
Selain mengamankan Ferdian dan Aidil, polisi juga mengamankan satu orang lainnya, yang membantu keduanya bersembunyi dan melarikan diri dari kejaran polisi.
Baca Juga: Ferdian Paleka Ditangkap, Polisi Guyon: Jangankan Orang, Hantu Kita Garap
"Kita juga amankan Jamaludin, yang merupakan Pakde-nya F (Ferdian)," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang