Suara.com - Pembukaan perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (28/7/2020) berhasil kembali melanjutkan penguatannya. Kali ini IHSG dibuka naik tipis ke level 5.122.
Mengutip data perdagangan RTI, IHSG naik tipis 6 poin atau 0,13 persen menuju level 5.122. Begitu juga dengan laju indeks LQ45 yang ikutan naik tipis 3 poin atau 0,37 persen menuju level 803.
Terpantau, sebanyak 80 saham menguat 20 saham melemah dan 60 saham belum ditransaksikan.
Analis pasar modal dari MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, menguatnya Indeks Dow Jones sebesar 0,43 persen dikombinasikan dengan penguatan EIDO sebesar 1,15 persen berpotensi menjadi katalis untuk IHSG menguat dalam perdagangan Selasa ini.
Meski begitu laju IHSG tetap dibayang-bayangi pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Covid-19, dimana dihari Senin ada penambahan 1.525 orang terjangkit Covid-19 sehingga sejauh ini korban terjangkiti Covid-19 mencapai 100.303 orang di Indonesia.
Lebih lanjut, naiknya harga beberapa komoditas seperti minyak dunia 0,75 persen, emas 1,86 persen, nikel 1,25 persen serta timah 2,26 persen berpotensi mendorong naiknya saham-saham berbasis komoditas tersebut dalam perdagangan Selasa ini.
"Mengetahui IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya dalam perdagangan Selasa ini ditengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli," kata Edwin dalam analisinya, Selasa (28/7/2020).
Dirinya merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BUY atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor Logam Emas, Rokok, Alat Berat, Bank, Industri Dasar, Properti, dan Pakan Ayam dalam perdagangan Selasa.
"IHSG kami perkirakan bergerak pada 5.066 - 5.150 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah MDKA GGRM UNTR ANTM BMRI AKRA SMRA BBRI ITMG CPIN," paparnya.
Baca Juga: Didorong Modal Asing, Bos BI Sebut Nilai Tukar Rupiah Masih Terkendali
Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat sebesar 0,66 persen ke level 5.116. Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang menguat membawa kabar positif untuk perdagangan hari ini.
Selain itu dari perkembangan virus Corona di Indonesia yang sudah mencapai lebih dari 100 ribu orang memberikan sentimen negatif bagi pasar hari ini.
"Namun dari kabar vaksin yang menunjukkan perkembangan nya bisa membawa kabar positif lainnya," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Usai Ratas dengan Prabowo, Menkeu Purbaya: Ekonomi Akan Tumbuh Lebih Cepat
-
Cek Fakta: Benarkah Ada PHK Massal di PT Gudang Garam?
-
Saham Perbankan Rontok Setelah Sri Mulyani Dicopot, OJK Minta Investor Tidak Panik
-
Rahasia Saldo DANA Kaget untuk Kamu, Klaim 3 Link Aktif Ini Sebelum Kehabisan
-
Gaji DPR Turun Drastis, Dasco: Beban Negara Berkurang, Legislator Bekerja Lebih Baik
-
Pelaksana Ketua LPS Segera Diumumkan, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
-
Adu Aset Properti Menkeu Purbaya vs Sri Mulyani, Keduanya Tersebar di Berbagai Kota
-
Apa Itu NJOP? Pengertian, Fungsi dan Cara Menghitungnya
-
IHSG Merosot 1,78 Persen, Reshuffle Kabinet Bikin Investor Waspada